Kau tinggalkan rindu yang basah
Seperti sembab pada kelopak mataku
Cintaku mengukir pedih seirama denyut jantungku
Wahai penguasa hatiku...
Ketika kata sahabat berada di atas cinta
Kudaraskan harapan dalam untaian doa
Engkau selalu menjadi penjagaku
Hingga lautan berubah menjadi gurun pasir
Wahai malaikat tanpa sayap...
Cintaku tak bersyarat untukmu
Bahagiamu adalah benih kekuatan hidupku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!