Mohon tunggu...
Anwar Effendi
Anwar Effendi Mohon Tunggu... Jurnalis - Mencari ujung langit

Sepi bukan berarti mati

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Komunitas E-84, Bantu Penanganan Virus Corona

2 April 2020   08:38 Diperbarui: 2 April 2020   08:43 353
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Komunitas E-84 aktif melakukan kegiatan sosial. (foto dok. Komunitas E-84)

Penanggulangan virus corona, kini mulai mengundang kepedulian sejumlah pihak. Tidak hanya pemerintah, masyarakat pun menunjukkan kegotong-royangan dalam upaya pencegahan covid-19 agar tidak meluas.

Upaya yang dilakukan masyarakat sudah dibuktikan dengan melakukan penyemprotan disinfektan dengan dana swadaya. Demikian juga dengan penyediaan tempat cuci tangan berikut sabunnya, di beberapa daerah bisa dilihat pada pintu masuk jalan perumahan.

Tergerak untuk meringankan beban pemerintah, Komunitas E-84 yang beranggotakan para lulusan semua SMP yang ada di Cirebon tahun 1984, melakukan penggalangan dana sosial.

Ketua Komunitas E-84, Pediarto Adiwibowo mengatakan, pihaknya memahami wilayah Cirebon termasuk daerah yang rentan penyebaran virus corona. Buktinya sudah ada korban yang dilarikan ke rumah sakit. Di sisi lain, puskesmas dan rumah sakit memiliki dana yang terbatas dalam pengadaan alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medisnya.

Bantuan diberikan kepada korban banjir.(dok. foto Komunitas E-84
Bantuan diberikan kepada korban banjir.(dok. foto Komunitas E-84

"Kami tergerak. Awalnya ada usulan di grup Whats App (WA) untuk melakukan penggalangan dana. Ternyata usulan tersebut mendapat sambutan positif. Semua anggota Komunitas E-84 mendukungnya," kata Pediarto.

Pediarto yang didampingi Wakil Ketua Mimin Minarsih mengungkapkan, dalam waktu yang singkat, sudah terkumpul dana Rp 75 juta lebih. Ini sangat menggembirakan, ternyata banyak lulusan yang sangat peduli terhadap kondisi Kota Cirebon sebagai tempat kelahirannya.

"Kami telah membentuk Tim Pengadaan APD bantuan, dari mulai tim produksi, logistik, dan lainnya saling bahu membahu untuk mendata sasaran yang yang perlu dibantu. Yang jelas misi kami bersifat sosial dan menggerakan kepedulian anggota," ujar Pediarto.

Mimin menambahkan, ada beberapa puskesmas yang harus disegerakan bantuan APD. Puskesmas dianggap sebagai garda terdepan dalam penanganan kesehatan. Puskesmas yang diberi bantuan meliputi, Puskesmas Larangan, Kalijaga, Majasem, Pegambiran, Cangkol, Jalan Kembang, dan Pulasaren. Sedangkan rumah sakit yang menjadi sasaran bantuan, yakni RS Ciremai dan RS Pelabuhan.

Anggota Komunitas E-84 merupakan gabungan lulusan SMP se Kota Cirebon tahun 1984.(foto dok. Komunitas E-84)
Anggota Komunitas E-84 merupakan gabungan lulusan SMP se Kota Cirebon tahun 1984.(foto dok. Komunitas E-84)
"Sebagai implementasi pemberian bantuan tersebut, tahap pertama (Batch-1), kami sudah melakukan transaksi pembelian dengan memesan beberapa APD. Di antaranya, coverall 200 buah, masker 150 boks (isi 50 pcs), dan kacamata pelindung 400 buah. APD tersebut secepatnya didistribusikan," tutur Mimin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun