Mohon tunggu...
Susy Haryawan
Susy Haryawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - biasa saja htttps://susyharyawan.com eLwine

bukan siapa-siapa

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Ibas: 20 Tahun Demokrat Menjadi Cahaya dalam Kegelapan

9 September 2021   11:15 Diperbarui: 9 September 2021   11:29 290
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Baliberkarya.com

Ibas: 20 Tahun Demokrat Menjadi Cahaya dalam Kegelapan

Selamat ulang tahun Demokrat. Partai paling fenomenal di negeri ini. Berdiri langsung mengantar ke tampuk presiden yang mereka usung. Lepas apapun juga, tidak membicara soal konspirasi atau apapun, sejarah mencatat Demokrat telah menjadikan SBY presiden pilihan rakyat secara langsung untuk pertama dan kedua.

Mereka juga partai dari kelas menengah bawah langsung jadi pemenang. Lagi-lagi jangan bicara soal bagaimana atau apalah itu. Sekali lagi, lembaran negara dan lembaran sejarah menulis Demokrat menang gede pemilu 2009. Itu fakta. Analisis, atau othak-athik gathuk mau bicara apa, tidak lagi penting. Faktual mereka menang pemilu dan menjadikan SBY sebagi presiden.

Dua puluh tahun dengan capaian itu malah mengalahkan Golkar, dan P3 yang jauh lebih senior. Golkar berkali ulang  toh karena model pemiihan presiden dan legeslatif berbeda. P3 malah sama sekali belum pernah bisa bicara lebih jauh.

PDI-P pun meski menang dan mengantar presiden, berbeda. Kalah fenomenal. Menang dan menang, stabil bukan naik turun ekstrem. Berbeda juga karena ini partai kawakan.

Sesama anak kandung reformasi juga masih yang banyakan wacana dari pada hasil. Sebut saja PKB bagaimana Cak Imin setiap gelaran pilpres mejeng dan angin lalu. PAN dengan Amien Raisnya, siapa yang tidak dengar kiprahnya. Toh setali tiga uang dengan PKB. Ramai jauh hari pemilu, pas hari H-nya sama sekali tidak terdengar.

PKS, salah satu yang konsisten dan cukup stabil suaranya. Tetapi dalam gelaran pilpres dan pileg relatif sepi, tidak bisa bicara banyak. Memang narasi mereka paling kenceng, tetapi tidak cukup memberikan dampak.

Yang lainnya, sih tidak cukup menarik untuk dikupas lebih jauh. Mereka tidak cukup memberikan warna dan kekuatan. Jadi ya partai politik penggembira semata.

20 Tahun Demokrat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun