Mohon tunggu...
Pardiansyah
Pardiansyah Mohon Tunggu... Lainnya - Pfttt

Pftttt

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pemanfaatan Media Sosial dalam Pembelajaran Selama Pandemi

25 Januari 2022   06:55 Diperbarui: 25 Januari 2022   07:00 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Pardiansyah | 2111101011

Prodi s1 Arsitektur

Pemanfaatan Media Sosial dalam Pembelajaran selama Pandemi

" Media sosial adalah instrumen yang memfasilitasi komunikasi, jaringan dan /atau kolaborasi secara daring" (Russo, J. Watkins, L. kelly, dan S. chan. (2008) )

Sebagaimana yang dipaparkan diatas, begitu kira-kira pemaknaan media sosial menurut salah satu ahli. Di era pandemi Covid - 19 ini, pemanfaatan media sosial menjadi kian kompleks. 

Berbagai kebutuhan dalam berbagai kegiatan dan aktivitas yang menjadi semakin terbatas menjadikan media sosial memiliki peranan yang sangat signifikan. 

Bahkan untuk berbagai kalangan seperti pendidik, pelajar, pelaku bisnis, karyawan atau pekerja hingga pada tatanan masyarakat biasa sekalipun, media sosial menjadi suatu konsumsi kebutuhan pokok yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan. 

Sebagai salah seorang pelajar di tingkat perguruan tinggi, tidak dapat dipungkiri bahwa hadirnya media sosial sebagai instrumen belajar utama selama pandemi sangat diperlukan. 

Mau tidak mau, suka tidak suka, media sosial memegang peranan hampir keseluruhan dari proses pembelajaran yang dilakukan di era ini yaitu yang kita kenal dengan metode pembelajaran dalam jaringan (daring). menggantikan proses belajar tatap muka yang sebelumnya biasa dilakukan di luar jaringan (luring), segala proses belajar mengajar yang dilakukan oleh dosen dengan mahasiswanya menggunakan media sosial sebagai basis perkuliahan. 

Beberapa media yang biasa digunakan di kalangan Mahasiswa diantaranya seperti Zoom Meeting, Google Meet, Google Class Room, WhatsApp, Line, hingga YouTube dan Instagram.

Kegiatan pembelajaran menggunakan media sosial selama masa pandemi ini, tentu saja memberi dampak terhadap efektifitas belajar para pelajar khususnya di kalangan mahasiswa. 

Tidak bisa dipungkiri bahwa, sebagian besar mahasiswa pada awal masa pembelajaran mengalami sedikit kesulitan. Hal tersebut disebabkan oleh metode belajar bari tersebut tidak langsung semerta-merta dapat disesuaikan dengan kemampuan mahasiswa dalam belajar dan memahami materi yang disampaikan oleh para dosen tanpa adanya pertemuan tatap muka secara langsung. 

Namun, semakin berjalannya waktu, kesulitan demi kesulitan yang dihadapi diawal tentu saja akan semakin berkurang tergantung bagaimana para mahasiswa itu sendiri menyesuaikan diri mereka masing-masing dengan metode belajar yang memanfaatkan media sosial tersebut.

Efektifitas belajar tersebut tentu saja juga tidak terlepas dari pribadi mahasiswanya masing-masing. Sampai sejauh mana upaya mereka untuk menerima dan membiasakan diri dengan hal baru, sangat ditentukan oleh kemauan tiap mahasiswa itu sendiri. 

Namun, kehadiran media sosial ini sangat banyak membantu dalam proses perkuliahan yang sangat tidak memungkinkan untuk dilaksanakan dengan metode tatap muka, terutama bagi para mahasiswa(i) yang berasal dari luar daerah atau bertempat tinggal di daerah yang cukup jauh dengan lokasi perguruan tinggi tempatnya berkuliah. 

Yang dimana hal tersebut tentu daja menjadikan mahasiswa tersebut memiliki kesulitan untuk keluar daerah atau berpergian yang tentu tidak dapat berkuliah dengan bertatap muka di era pandemi Covid-19 ini. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun