Mohon tunggu...
Sungkowo
Sungkowo Mohon Tunggu... guru

Sejak kecil dalam didikan keluarga guru, jadilah saya guru. Dan ternyata, guru sebuah profesi yang indah karena setiap hari selalu berjumpa dengan bunga-bunga bangsa yang bergairah mekar. Bersama seorang istri, dikaruniai dua putri cantik-cantik.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Solopreneur Saja, Seandainya Kemudian Bermitra Itu Buah

29 Juni 2025   23:58 Diperbarui: 29 Juni 2025   23:58 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Solopreneur saja. Sebab, membangun usaha yang seperti ini lebih merdeka. Dasarnya dari passion yang ada dalam diri. Sehingga, perihal modal dasar sudah tersedia.

Tinggal memulai dengan perangkat yang ada. Kalau membangun usaha berangkat dari passion, umumnya, perangkat seadanya dapat dimanfaatkan untuk mulai berproses.

Sebab, membangun usaha sebenarnya perihal semangat. Dan, semangat terhubung langsung dengan passion. Orang dengan passion yang dimilikinya, selalu lebih kreatif dan sering menemukan kebaruan karena spirit yang besar tumbuh dari dalam diri.

Sehingga, yang terjadi terus berproses. Dan, terus berproses. Tak terbebani oleh target waktu, apalagi target pendapatan.

Kadang justru, dalam pengalaman beberapa orang yang membangun usaha berangkat dari passion yang dimilikinya, utang sana-utang sini untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.

Tak sebatas itu. Ejekan kadang juga ada dari orang-orang yang belum memahami ia berproses membangun usaha. Karena, secara umum, yang namanya usaha itu membutuhkan modal yang tak cukup passion dan semangat.

Anggapan yang seperti itu tentu saja tak salah. Tetapi, bukan berarti membangun usaha selalu bersyarat besar finansial. Sedikit finansial dengan passion dan spirit yang besar dapat saja melahirkan sebuah bisnis yang besar.

Tentu saja bisnis yang besar tak tetiba lahir. Semua membutuhkan proses. Itu sebabnya, mengingkari fakta bahwa bisnis yang besar bermula dari membangun usaha yang kecil adalah sikap yang tak menghargai proses

Padahal, dalam usaha apa pun proses selalu ada. Proses dalam membangun usaha ada kalanya lancar, ada kalanya tersendat. Ini realitas yang wajar. Dan, bagi sebagian orang, hal seperti ini dianggap seni membangun usaha.

Karenanya, solopreneur sebuah pilihan membangun usaha yang menurut saya lebih tepat. Sebab, pelaku usaha dengan pilihan yang seperti ini dapat berproses sesuai dengan kekhasan personal.

Secara pribadi, saya sangat menghargai proses. Sehingga, saya akan lebih mengutamakan kualitas produk ketimbang menyegerakan produk selesai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun