Mohon tunggu...
Padlika Zulfatoni (19170010)
Padlika Zulfatoni (19170010) Mohon Tunggu... Administrasi - EKONOMI PEMBANGUNAN-UNIVERSITAS MATARAM

Bad words, but good attitude https://safelinkduit.com/D2Jh

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kurikulum 2013, Apakah Sama dengan Pembelajaran Berbasis Inkuiri?

26 Mei 2020   08:58 Diperbarui: 26 Mei 2020   08:59 405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
asnirachmawati.wordpress.com

Ya pendidikan berbasis inkuiri adalah pendidikan yang memberikan siswa atau mahasiswa keleluasaan untuk melakukan suatu proses pendidikan, akan tetapi tetap sesuai koridor materi pendidikan yang dipelajarinya. 

Siswa dan mahasiswa lebih menekankan kepada proses berfikir kritis dan melakukan analisis untuk melakukan pemecahan suatu masalah materi pembelajaran. Pendidikan berbasis inkuiri tidak hanya semata-mata untuk berfikir kritis saja. 

Siswa atau mahasiswa akan diarahkan untuk melakukan pemecahan dengan cara yang sistematis atau prosedural dengan memahami setiap langkah pemecahan masalahnya. 

Tentu saja peran guru juga ada disini. Akan tetapi, guru hanya sebagai fasilitator dan motivator yang membimbing siswanya dengan memberikan edukasi atau gambaran secara luas, dan siswa akan dituntun untuk melakukan kegiatan berfikir kritis. Kegiatan tersebut dinamakan dengan penelitian.

Jadi, jika dilihat dari segi penerapan, strategi inkuiri ini memiliki kelebihan dan kekurangan diantaranya yakni:

1.kelebihan

a) siswa menjadi lebih aktif dalam proses belajar mengajar dan dapat mengeksplorasi potensi dirinya secara intelektual
b) tugas pengajar atau guru tidak terlalu berat karena siswa yang lebih aktif dalam melakukan pembelajaran, sedangkan guru hanya sebagai fasilitator dan motivator.
c) melatih kemandirian siswa tidak hanya berfikir, tetapi juga kemandirian untuk bertindak dalam memecahkan suatu masalah yang dihadapi.

2. Kekurangan

a). Hubungan sosial antara siswa dan gurunya menjadi lebih berkurang karena siswa lebih condong untuk mengeksplorasi potensi dirinya
b) guru tidak bisa mengatur konsep pembelajaran yang dia pegang, karena lebih dihadapkan dengan siswa yang melakukan kegiatan penelitian.
c). Memerlukan waktu yang panjang dalam proses penerapannya.

So, bagaimana bisa kurikulum 2013=sistem pembelajaran inkuiri?

Kurikulum 2013 sejatinya menggabungkan 4 aspek utama dalam satu proses pembelajaran yakni pengetahuan, keterampilan, sikap, dan perilaku. Keempat aspek ini dibutuhkan untuk meakukan kegiatan pembelajaran supaya dapat tertata dengan rapi. Sedangkan inkuiri hampir sama dengan konsep dalam kurikulum 2013 yakni melakukan penelitian (pengetahuan dan keterampilan) supaya lebih berfikir kritis dan analisis untuk melakukan tindakan (sikap) pemecahan masalah dengan bimbingan baik seorang guru(perilaku).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun