Sejujurnya aku sangat terbantu dengan tulisan pena yang centang-perenang itu terutama ketika aku terlupa dengan suatu gagasan/konsep yang dulunya aku ingat. Bahkan, ketika persiapan mengisi ceramah Ramadan aku lebih sering corat-coret buku daripada harus print out dokumen.
Perasaanku, diriku punya kecenderungan lebih cepat paham dengan tulisan tanganku sendiri daripada membaca buku maupun jurnal yang dicetak.
***
Demikianlah 4 aktivitas utamaku ketika menjalani ibadah puasa bulan Ramadan di rumah aja. Bagi orang yang sering bepergian sepertiku, suasana rumah yang sehat, tentram, harmonis, serta membuka pintu berkah dan ladang pahala adalah suasana yang aku idamkan.
Maka dari itulah, kesehatan fisik, hati, dan iman perlu sama-sama hadir serta saling mendukung. Jika belum hadir? Maka dimulai dari diri sendiri untuk berusaha menghadirkannya. Insya Allah bakal berkah syahdan menyehatkan fisik, hati, dan iman.
Salam.