Mohon tunggu...
Tanty Agustianty H
Tanty Agustianty H Mohon Tunggu... Guru - Guru

Selaras kening di tanah, kepingan doa menembus penguasa langit dan bumi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bayang

19 Maret 2019   04:56 Diperbarui: 19 Maret 2019   05:07 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ada yang mengikutiku. Semua mimpi nirwana  jiwaku 

Pinjami aku rasa rindu yang kekal. Agar langkahku tak menginjak duri

Kemudian mari diam sejenak, memunguti kisah dari perjalanan yang terlewati

Lihatlah deru ombak menghempas karang. Ketika kedukaan silih berganti

Berapa banyak waktu mengabarkan kisah para penjejak kehidupan

Tegak berdiri hingga hening, rembasi relung batin

Jauh di kedalaman hatimu. Ada banyak yang kau sampaikan dengan cinta

Di ujung bukitpun kau menemani seperti cahaya, kau ajarkan kesetiaan yang paling sempurna

Hingga aku dalam genggamanNya. Di lempangnya jalan. Lalu mewangilah kau bayang....  

Cimahi, 19 Maret 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun