Pengembaraan di mulai dari rahim
Dengan bekal kalimat ruh dari sang ayah
Diasuh waktu yang berdetak mengitari bumi
Sesekali benderang
Sesekali redup
Sesekali di penuhi liku
Dan jalan lempang
Merengkuhi semua perjalanan
Mengantongi takdir yang mesti di capai
Guliran usia semenjak purnama keempat
Menggelinding bagai bola sentuhi
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!