Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Nomine Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2024 - I am proud to be an educator

Nomine Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2024. Guru dan Penulis Buku, menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Indonesia Kalah dari Arab Saudi, Peluang Lolos Piala Dunia Menipis

9 Oktober 2025   08:58 Diperbarui: 9 Oktober 2025   20:35 491
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Reaksi Kevin Diks usai cetak gol penalti ke gawang Arab Saudi. (Sumber: AP Photo via Kompas TV)

Pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran keempat zona Asia, Grup B antara Timnas Indonesia melawan Arab Saudi diselenggarakan di Stadion King Abdullah Sports City yang terletak di Jeddah, Arab Saudi, Rabu malam waktu setempat (8/10/2025). Timnas Indonesia mengalami kekalahan dramatis 2-3 dari Arab Saudi yang bertindak sebagai host kualifikasi putaran keempat.

Dari hasil akhir laga tentu menyisakan beberapa catatan penting yang menjadi faktor utama kegagalan Jay Idzez dkk meraih poin.

Dua gol untuk Timnas Indonesia dicetak oleh pemain bertahan Kevin Diks, keduanya melalui eksekusi tendangan penalty pada menit ke-11 dan 88. Kedua gol penalty terjadi karena handball pemain Arab Saudi, Hassan Al Tambakti dan Nawaf Bu Washl.

Sementara, gol Arab Saudi tercipta melalui Abu Al Shamat (17'), dan brace Feras Al Brikan lewat penalty pada menit ke-36 (pelanggaran Yakob Sayuri) dan menit ke-62.

Faktor Kekalahan Timnas Indonesia

Lini tengah Indonesia yang diisi oleh duet Marc Klok dan Joey Pelupessy (sebelum masuknya Thom Haye) dinilai kurang optimal dan menjadi titik lemah utama, terutama di babak pertama. Para pemain tengah Indonesia kesulitan keluar dari tekanan Arab Saudi.

Lini tengah yang keropos memberikan terlalu banyak ruang bagi pemain Arab Saudi, yang dimanfaatkan untuk melepaskan tendangan jarak jauh (seperti gol penyama kedudukan 1-1 oleh Saleh Abu Alshamat).

Situasi baru membaik di babak kedua setelah masuknya Thom Haye, yang mampu melepaskan umpan terobosan untuk membuka pertahanan lawan.

Dua dari tiga gol Arab Saudi berawal dari kesalahan elementer dan kesalahan kecil yang berujung fatal. Gol pertama terjadi karena kesalahan Yakob Sayuri. Pelanggaran ringan berupa tarikan jersey terhadap Firas Al-Buraikan di kotak penalti menghasilkan penalti kedua untuk Arab Saudi (menit ke-34), yang membuat skor berbalik 2-1. Ini disebut sebagai kesalahan krusial.

Sementara lini belakang lengah dalam mengawal pemain tuan rumah. Gol penyama kedudukan 1-1 tercipta karena kelengahan di lini belakang Indonesia yang gagal mengantisipasi pergerakan dan tembakan terukur Saleh Abu Alshamat dari luar kotak penalti.

Di sektor serang timnas Indonesia, penyerang tampak terisolasi. Meskipun ada upaya menyerang, lini depan Timnas Indonesia dinilai terputus dan terisolasi, terutama di babak pertama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun