Dua mantan juara Liga Champions Eropa, Juventus dan Borussia Dortmund langsung bertemu di matchday pertama Liga Champions Eropa musim 2025/2026. Pertandingan yang dimainkan di Allianz Stadium (17/09/2025), markas Juventus, berakhir dengan skor 4-4.
Laga ini menjadi sorotan karena drama delapan golnya. Uniknya lagi, semua gol tersebut tercipta di babak kedua, kejar-mengejar gol, menjadikannya salah satu laga paling menarik dan menegangkan di awal musim Liga Champions.
Meskipun babak pertama berakhir 0-0, kedua tim sudah saling menunjukkan intensitas permainan. Juventus mendominasi serangan, namun upaya mereka berhasil dihalau pertahanan Dortmund.Â
Juventus yang kini ditangani oleh Igor Tudor langsung menekan dan menciptakan peluang di babak pertama. Dua peluang matang diciptakan oleh Lois Openda dan Khephren Thuram. Sementara itu, tim tamu mengandalkan serangan balik cepat yang juga belum membuahkan hasil.
Permainan berubah di babak kedua. Pesta gol yang dramatis terjadi di babak ini. Pesta gol dimulai beberapa menit setelah babak kedua berjalan dan menciptakan momen-momen yang luar biasa.
Borussia Dortmund yang dimanajeri oleh Nico Kovac unggul tiga kali di babak kedua. Tim tamu menunjukkan kekuatan ofensif mereka. Gol pertama dicetak oleh Karim Adeyemi pada menit ke-52.Â
Setelah Juventus sempat menyamakan kedudukan, Felix Nmecha kembali membawa Dortmund unggul. Dominasi ini berlanjut saat Yan Couto mencetak gol ketiga bagi Dortmund, dan diakhiri dengan gol penalti Ramy Bensebaini pada menit ke-86 yang membuat skor menjadi 4-2.
Di sisi lain, Juventus menunjukkan semangat pantang menyerah. Setelah tertinggal, Kenan Yildiz dan Dusan Vlahovic berhasil mencetak gol untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2, masing-masing di menit ke-63 dan 67.
Saat kemenangan Dortmund sudah di depan mata, Juventus kembali membuat kejutan. Dusan Vlahovic mencetak gol keduanya pada menit ke-90+4, memperkecil ketertinggalan menjadi 3-4.Â
Dua menit kemudian, Lloyd Kelly mencetak gol penyama kedudukan di menit ke-90+6 melalui sundulan, yang akhirnya disahkan oleh VAR. Gol ini menjadi penutup dari drama delapan gol yang mendebarkan dan membuat kedua tim harus puas berbagi poin.