Kampung Pandan di Lembang Bau, Kecamatan Bonggakaradeng mungkin belum banyak dikenal. Kampung ini letaknya berdekatan dengan Kampung Mundan di Kabupaten Enrekang. Kedua kampung ini hanya dibatasi oleh sungai terpanjang di Sulawesi Selatan, yakni Sungai Sa'dan.
Lembang Bau dikenal dunia karena dua objek wisata alamnya, yakni Tebing Romantis Kendenan dan Ollon. Kedua objek ini sudah memiliki konstruksi jalan yang memadai berupa rabat beton.Â
Nah, Kampung Pandan sebenarnya masuk dalam akses ke lokasi dua objek wisata tersebut. Jalan utama ke Kampung Pandan melewati jalur ke Ollon dan Kendenan.Â
Kondisi terpencil dan ekstrimnya jalan membuat Kampung Pandan belum terdampak dari geliat pembangunan pariwisata di Ollon dan Kendenan. Selain warga kampung, hanya petugas kesehatan dan guru yang sering melewati jalur tanah di Kampung Pandan. Misalnya, nakes dan guru yang akan menuju Kampung Nusa, maka hanya bisa melewati Kampung Pandan.
Tak ada kemanjaan kemajuan teknologi di Kampung Pandan. Jangankan jaringan listrik PLN, jaringan telpon dan internet pun tidak ada. Hanya titik tertentu di pinggir kampung yang ada jaringan teleponnya.
Oleh karena berada di bantaran Sungai Sa'dan dan di lembah-lembah pegunungan, cuaca di Kampung Pandan cenderung panas, terutama di siang hari hingga menjelang malam. Menurut warga lokal, suhu panas datang mengikuti aliran Sungai Sa'dan dari Kabupaten Enrekang dan Pinrang.Â
Cuaca panas ini membuat sebagian besar wilayah Kampung Pandan terdiri atas padang sabana dan rangkaian perbukitan. Pohon kelapa banyak ditemui. Selain itu, ada pohon asam dan pohon jati.
Ternak liar berupa sapi dan kerbau paling banyak ditemukan di Pandan. Ternak liar ini bisa bersolek dan tidur santai di kolong rumah warga.Â
Dalam perjalanan kembali dari acara kegiatan Upacara PGRI dan pemakaman guru di Kampung Pandan, saya menyusuri jalur berbeda dari keberangkatan. Jika saat berangkat saya melalui jalur alternatif ektrim dari Kampung Peaun, maka perjalanan pulang saya mencoba jalur yang katanya agak nyaman, yakni poros Pandan-Tebing Romantis Kendenan.Â