Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Nomine Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2024 - I am proud to be an educator

Nomine Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2024. Guru dan Penulis Buku, menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Cerdas dan Kritis Menggunakan Paylater

17 Mei 2025   12:02 Diperbarui: 17 Mei 2025   12:02 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebelum menggunakan, pastikan pengguna benar-benar harus memahami berapa limit kredit yang diberikan dan berapa besar bunga serta biaya-biaya lainnya (misalnya biaya keterlambatan). Pilih penyedia paylater dengan bunga dan biaya yang paling rendah serta sesuai dengan kebutuhan.

Jangan tergoda dengan limit besar. Gunakan paylater hanya untuk transaksi yang memang bisa kamu bayar lunas tepat waktu. Anggap paylater sebagai "pinjaman jangka pendek" yang harus segera dilunasi. Artinya, sesuaikan penggunaan dengan kemampuan bayar.

Gunakan untuk Kebutuhan Mendesak dan Produktif

Paylater bisa menjadi penyelamat saat ada kebutuhan mendesak yang tidak terduga, seperti perbaikan kendaraan atau biaya pengobatan.

Jika pengguna adalah seorang pelaku usaha kecil, Paylater terkadang bisa dimanfaatkan untuk modal kerja jangka pendek dengan perhitungan yang matang. Namun, ini perlu kehati-hatian ekstra dan pastikan keuntungan dari usaha bisa menutupi cicilan.

Disiplin dalam Pembayaran

Atur pengingat atau aktifkan fitur auto-debet jika tersedia agar tidak ada keterlambatan pembayaran. Keterlambatan akan dikenakan denda dan bisa mempengaruhi skor kredit.

Usahakan selalu membayar cicilan tepat waktu, bahkan lebih baik jika bisa membayar lebih dari jumlah minimum atau melunasi lebih awal untuk menghindari bunga yang terus berjalan.

Pantau Penggunaan Secara Teratur

Selalu periksa riwayat transaksi Paylater untuk memastikan tidak ada transaksi yang mencurigakan dan pengguna tetap memantau sisa limit serta tanggal jatuh tempo.

Jangan menggunakan beberapa platform paylater sekaligus tanpa perhitungan yang jelas. Ini bisa membuat pengguna kehilangan kendali atas total utang.

5. Hindari Penggunaan Impulsif

Jangan gunakan Paylater untuk membeli barang-barang yang sebenarnya tidak dibutuhkan atau hanya karena sedang diskon besar. Tahan diri dan pikirkan kembali apakah pembelian tersebut benar-benar penting.

Ini sederhana tetapi kadang diabaikan. Anggap paylater sebagai opsi terakhir jika memang tidak ada dana tunai atau metode pembayaran lain yang tersedia.

Pertimbangkan Dampak Jangka Panjang

Pembayaran Paylater yang lancar dapat membantu membangun skor kredit yang baik. Sebaliknya, keterlambatan bisa merusak reputasi kredit pengguna di masa depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun