Alonso berhasil membuat para pemain Leverkusen menjadi tim dengan produktifitas kedua terbaik setelah Bayern Munchen. Namun, Leverkusen lebih kokoh di pertahanan. Dari 19 laga di liga, Leverkusen telah mengoleksi 59 gol dan hanya kebobolan 16 kali. Uniknya, tak ada striker Leverkusen yang menghuni 5 besar top skor sementara. Artinya, pemain Leverkusen dibentuk Alonso untuk bisa mencetak gol dari semua lini.
Tanpa pemain bintang ketika membangun tim sejak musim 2022/2023, skuad Alonso hanya diisi empat nama yang agak tenar di Eropa, yakni Patrick Schick, Granit Xhaka, Alex Grimaldo dan Jeremie Frimpong. Namun, dengan latar pemain non bintang, Alonso justru  mencetak calon bintang. Diantaranya Florian Wirtz. Pemain berkebangsaan Jerman dengan nomor punggung 10 ini telah mencetak 8 gol dan 18 umpan di semua kompetisi.Â
Pencapaian yang boleh dikatakan fantastis ini, membuat Xabi Alonso sudah layak diberi gelar profesor di lapangan hijau, khususnya di Bundesliga. Masterclass, iya! Unbeaten, yes!Â