Mohon tunggu...
Id.Djoen
Id.Djoen Mohon Tunggu... Wiraswasta - ”Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal sholih dan saling menasihati supaya menaati kebenaran dan saling menasihati supaya menetapi kesabaran”

Anak Bangsa Yang Ikut Peduli Pada Ibu Pertiwi

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Jaga Silaturahmi dengan Komunikasi Daring

1 Mei 2020   05:20 Diperbarui: 1 Mei 2020   05:11 497
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wabah Corona memukul telak persaudaraan dan kehidupan bermasyarakat terlebih untuk kawasan zona merah dan diberlakukan PSBB. Larangan berkumpul , larangan berjabat tangan, dan lain-lain yang biasa dilakukan dihari normal tak bisa dilakukan.

Terlebih jika mempunyai sanak saudara yang berada diluar daerah dan yang bermukim didaerah zona merah yang ada ketentuan larangan mudik, ini yang seperti saya alami dengan mempunyai seorang kakak yang dinas disalah satu BUMN di Jakarta, dan saat ini Jakarta sedang melakukan PSBB untuk mencegah penyebaran wabah Corona. Disisi lain kampung halaman yang biasa jadi tujuan untuk mudik juga sedang menjalani PSBB, dua-duanya tak bisa kunjungan secara tatap muka karena aturan-aturan yang ada.

Kendala-kendala tersebut dapat diatasi dengan komunikasi darling, Komunikasi Daring yaitu berkomunikasi di mana penyampaian dan penerimaan pesan dilakukan dengan atau melalui jaringan Internet. Komunikasi yang terjadi di dunia semu tersebut lazim disebut komunikasi di dunia maya atau cyberspace. Dengan menggunakan berbagai macam aplikasi medsos yang dapat diiunduh melalui smartphone yang kita punya, adapun aplikasi medsos tersebut antara lain, Line, Telegram, Facebook, Whatsapp, Instagram, Twitter dan lain-lain.

Untuk menjaga komunikasi antar keluarga kami membuat group keluarga di aplikasi Whatsapp, dalam grup tersebut kami saling menanya kabar kondisi sanak saudara yang berjauhan. Kadang juga berbagi info atau resep masakan untuk menu berbuka dan menu sahur, walau hanya berupa gambar dan cuplikan video singkat namun amat membahagiakan bagi kami semua.

Untuk kepentingan komunikasi dengan sesama relasi tau teman kerja kami menggunakan Facebook, disitu kami saling berbagi informasi tentang peluang usaha serta berbagi tips dan trik untuk tetap bertahan dalam menjalankan pekerjaan dan usaha ditengah gempuran wabah corona.

Komunikasi daring dalam membagi informasi tentag kondisi jalan saat akan mengirim barang dagangan atau saat akan melakukan perjalanan jauh menuju tempat kerja tetap terjaga dalam kondisi seperti sekarang ini.

Bahkan untu rapat warga satu RT yang biasanya diadakan anjangsana bergilir dari rumah kerumah warga RT, dirubah dengan rapat menggunakan medsos Whatsapp. Komunikasi antar warga tetap berjalan dengan menggunakan komukasi daring ditengah wabah corona.

Hal tersebut tidaklah sulit terlebih saat ini hampir semua orang mempunyai dan bisa menggunakan smartphone dengan berbagai macam aplikasi medsos. Penggunaan komukasi daring bukan lagi hal yang aneh untuk dilakukan dalam menjaga tali persaudaraan antar sesama rekan kerja, keluarga, sanak family , antar warga satu RT hingga satu kelurahan.

Dengan memaksimalkan medsos sebagai sarana komunikasi daring untuk menjaga silaturahmi dengan sesama rekan kerja/usaha agar tetap berjalan ditengah wabah Corona.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun