Mohon tunggu...
Okto Klau
Okto Klau Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis lepas

Menulis adalah mengabadikan pikiran

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Cara Cerdas Berlalu Lintas, Jadilah Polisi untuk Diri Sendiri

4 November 2022   11:58 Diperbarui: 5 November 2022   02:00 506
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa waktu lalu di NTT, Sekretaris Daerah, Domu Warandoy yang baru saja dilantik oleh Gubernur Viktor Laiskodat harus merenggang nyawa akibat kecelakaan lalu lintas. Kejadian naas itu terjadi pada Minggu, 2/10/2022, jam 2 dini hari saat kembali dari acara kumpul keluarga.

Masih segar juga dalam ingatan bagaimana Vanesha Angel dan suaminya langsung meninggal di tempat kejadian karena kecelakaan tunggal yang terjadi pada 4 November 2021 lalu. 

Kecelakaan tersebut disebabkan karena sopir pribadi mereka yang mengendera mobil melampaui batas normal dan menabrak barrier jalan tol.

Jumlah kecelakaan lalu lintas sangat menyita perhatian kita karena sudah sangat memprihatinkan.

Data Kepolisian Republik Indonesia (Polri) di tahun 2010 menunjukkan bahwa kematian yang diakibatkan oleh kecelakaan lalu lintas mencapai 31.186 jiwa. 

Itu ketika dikalkulasi maka setiap hari ada kurang lebih 84 kematian akibat kecelakaan lalu lintas atau antara tiga hingga empat orang setiap jamnya.

Sementara berdasarkan rentang usia-masih mengutip dari data yang sama-korban usia produktiflah (antara 22 - 50 tahun) yang banyak menjadi korban yaitu sekitar 67 persen dari total korban yang tercatat.

Data tersebut mengindikasikan bahwa mobilitas yang tinggi dari orang-orang usia produktif tidak serta merta diikuti dengan perilaku tertib berlalu lintas. Akibatnya kematian akibat kecelakaan berlalu lintas banyak terjadi di usia-usia itu.

Sementara itu data global yang dihimpun oleh WHO tahun 2015 menyebutkan bahwa ada sekitar 1, 25 juta orang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas dan 50 juta orang mengalami luka berat.

Dari jumlah itu, 90 persen terjadi di negara-negara berkembang seperti Indonesia di mana kendaraannya hanya 54 persen dari total kenderaan di seluruh dunia.

Kecelakaan-kecelakaan lalu lintas yang terjadi kebanyakan disebabkan oleh human error. Meski demikian, tak sedikit pula karena keadaan jalan yang buruk dan kederaan yang sudah tidak layak jalan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun