Mohon tunggu...
Nyi Ai Tita
Nyi Ai Tita Mohon Tunggu... Guru - Guru suasta

Berakit rakit ke hulu berenang renang ke tepian bersakit sakit dahulu bersenang senang kemudian

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Persepsi

24 Maret 2021   10:24 Diperbarui: 24 Maret 2021   10:33 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Senyum indah terukur
Dari potret dua bibir
Membuat hati tersihir
Panah penepi darah mengalir

Insan punya persepsi
Yang bisa memberi salah arti
Dalam memahami sebuah intuisi
Itulah isi memori

Tenangkan hati
Resapkan dalam sanubari
Dalam memberi sebuah arti
Tuk tetap berbaik hati

Suuzan terkadang ada
Tapi segeralah mencari pakta
Dalam relung-relung yang nyata
Tuk damai di alam dunia

Husnuzan lebih baik selalu ada
Dalam jiwa penuh cinta
Mencari rida Yang Kuasa
Hidup bahagia itulah yang dicita

By Nyi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun