Mohon tunggu...
Nurul Kamilah Firdaus
Nurul Kamilah Firdaus Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mahasiswa Manajemen Pendidikan Islam STAI Al Badar Cipulus

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sarana dan Prasarana: Tujuan, Prinsip, Cara Merawatnya dengan Bijak

18 Oktober 2025   15:31 Diperbarui: 18 Oktober 2025   15:31 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Merawat Sarana dan Prasarana dengan Bijak

Satu hal yang sering dilupakan adalah bahwa sarana dan prasarana tidak hanya untuk digunakan, tetapi juga untuk dijaga. Sekolah yang mampu menjaga fasilitasnya dengan baik, sebenarnya sedang menanamkan nilai tanggung jawab kepada seluruh warganya.
Misalnya, sekolah bisa membentuk tim kecil yang berisi siswa dan guru untuk melakukan pemantauan rutin terhadap kebersihan kelas, peralatan, atau ruang laboratorium. Hal sederhana seperti ini bisa menumbuhkan kesadaran bahwa merawat fasilitas berarti ikut menjaga kelancaran proses belajar bersama.

Hal serupa disampaikan Hidayat dalam Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran (2021), keberhasilan pengelolaan sarana dan prasarana tidak hanya diukur dari kelengkapan alat, tetapi juga dari budaya peduli dan rasa memiliki yang tumbuh di lingkungan sekolah .

Simpulan

Sarana dan prasarana pendidikan bukan sekadar pelengkap, melainkan jantung yang membuat proses belajar berjalan lebih hidup. Ketika pengelolaannya dilakukan dengan prinsip efisiensi, transparansi, keadilan, dan keinginan, maka sekolah bukan hanya menjadi tempat menimba ilmu, tetapi juga tempat menumbuhkan karakter dan tanggung jawab bersama.
Jadi, mari kita mulai melihat bangku, papan tulis, atau laboratorium bukan hanya sebagai benda mati, tetapi sebagai saksi perjalanan panjang pembelajaran yang bermakna. Jadi, mari kita mulai melihat bangku, papan tulis, atau laboratorium bukan hanya sebagai benda mati, tetapi sebagai saksi perjalanan panjang pembelajaran yang bermakna. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun