Berpetualang di Kota Wisata Batu, Jangan Lewatkan Darmawisata Ini!

Dokpri

Dokpri

Batu merupakan sebuah kota yang terletak di provinsi Jawa Timur Indonesia. Kota ini terletak kira-kira 90 KM di sebelah barat daya Surabaya atau 15 KM di sebelah laut Malang. Kota Batu berbatasan langsung dengan kabupaten Mojokerto dan kabupaten Pasuruan yang berada di sebelah Utara dan kabupaten Malang di sebelah Timur, Selatan dan Barat. Kota Batu adalah kota yang menghubungkan antara Malang-Kediri juga Malang-Jombang. Kota Batu terletak di dataran dengan ketinggian 700-2.000 m dengan rata-rata 871 mdpl. Dengan ketinggian seperti itu Kota Batu termasuk kota yang sangat dingin karena suhu udaranya bisa mencapai 11-19C. 

Kota batu memiliki potensi keindahan yang luar biasa sehingga dijuluki dengan kota wisata. Keindahan yang dimiliki kota Batu membuat setiap orang yang pergi ke sana akan merasa kagum, maka tak heran bukan hanya penduduk pribumi yang  mengagumi keindahan tersebut akan tetapi juga bangsa Belanda. Bangsa belanda kagum terhadap keindahan  dan keelokan alam di Kota Batu yang membuat wilayah kota Batu kemudian disejajarkan dengan sebuah negara yang berada di Eropa yaitu Swiss, dan juga kota Batu dijuluki sebagai De Kleine Zwitserland atau Swiss kecil di pulau Jawa. Kota Batu bersama Kota Malang merupakan sebuah kesatuan dari wilayah yang kemudian membentuk wilayah metropolitan Malang. 

Pariwisata Kota Batu merupakan salah satu dari pariwisata terbesar yang ada di Indonesia. Jumlah kunjungan wisatawan  di Kota Batu juga merupakan yang terbesar karena hampir menyamai Bali dan Yogyakarta. Objek wisata di Kota Batu sangat banyak dan beragam, mulai dari sejarah, retail, pendidikan, hingga kawasan alam yang sangat indah dan recommended untuk dikunjungi. 

Kota Batu memiliki beberapa pusat perbelanjaan. Mulai dari pusat perbelanjaan yang bersifat modern dan pusat perbelanjaan yang bersifat masih tradisional. Beberapa pusat perbelanjaan modern yang bisa dikunjungi di Batu seperti Lippo Plaza Batu dan Plaza Batu. Di kota Batu juga terdapat pasar terapung yang unik, yaitu Pasar Apung Nusantara. Pasar tersebut menjadi pelopor dari pasar apung yang kemudian tersebar luas di seluruh wilayah Indonesia. 

Salah satu wisata yang wajib dikunjungi saat berwisata di kota Batu adalah Flora Wisata San Terra yang sekarang menjadi tempat wisata ter-hits yang banyak diperbincangkan di kota Malang. Banyak spot foto instagenic yang siap memanjakan aktifitas para fotografer ketika berkunjung ke objek wisata ini. San Terra De Laponte sendiri memiliki arti kebun dan taman bunga penuh warna, area budaya, wahana tempat bermain anak-anak serta tempat instagramable yang penuh bungan dengan berbagai spot foto menarik. 

Lokasi Flora Wisata San Terra De Laponte terletak tidak jauh dati kota Malang, tepatnya berada di Pujon wilayah kabupaten. Akses untuk mencapai ke Darmawisata tersebut relatif mudah karena lokasinya sangat strategis yaitu di pinggir jalan besar yang sekaligus menjadi jalur utama. Sedangkan bagi masyarakat Malang sendiri bisa langsung menuju ke arah barat dengan melewati kota Batu, kemudian lanjut ke Barat ke Jln. Raya Madya, Jurangrejo, Pandesari, kecamatan Pujon. 

Untuk harga tiket masuk obyek wisata Flora Wisata San Terra De Laponte sendiri adalah sebesar Rp. 20.000 untuk anak-anak dan mahasiswa, sedangkan untuk tiket masuk orang dewasa kisaran Rp. 25.000. Akan tetapi harga tersebut bisa berubah setiap saat, terkadang aja juga promo-promo menarik yang siap memikat hati pengunjung. Selain biaya tersebut, ada juga biaya tambahan yang harus dikeluarkan seperti biaya untuk retribusi parkir kendaraan wisatawan San Terra.  Destinasi wisata Flora San Terra De Laponte Batu Malang buka setiap hari dari jam 08.30-17.00 WIB. 

Area lokasi San Terra De Laponte secara garis besar terbagi menjadi dua wilayah yaitu indoor dan outdoor. Jenis bunga yang ada juga diatur sedemikian rupa menurut musimnya, ada bunga yang tumbuh berkembang dengan baik di musim hujan, ada pula bunga yang khusus bisa tumbuh dengan baik di musim kemarau. 

Ada beberapa aktivitas menarik yang bisa pengunjung lakukan ketika di sana seperti belajar menanam bunga. Di sana para pengunjung bisa mendapatkan tambahan pengetahuan, ilmu baru mengenai cara menanam bunga yang benar sehingga tanaman bunga tersebut bisa tumbuh dengan baik dan subur. Ada juga pengetahuan mengenai pembibitan bunga. Hal tersebut tentunya akan sangat bermanfaat, apalagi bila kita ingin menerapkannya pada taman sendiri di rumah. Perkawinan silang dari berbagai jenis bungan impor, dari Eropa maupun Amerika juga dilakukan disini, untuk bisa menghasilkan varian yang lebih beragam lagi, serta lebih tahan dengan iklim di Indonesia. Selain itu kita juga bisa membeli berbagai macam jenis bunga yang ada untuk dibawa pulang. Ini tentunya akan menarik sekali karena jenis bunga yang banyak yang beragam, kita bisa memilih mana yang bagus dan sesuai dengan selera kita.

Di sana terdapat bangunan yabg sangat indah khas Eropa yang hampir sama dengan tempat yang ada di luar negeri, yakni Eropa. Sehingga jika kita ingin mengunjungi tempat tersebut, tantu bisa menikmati suasana seperti di luar negeri. Dan jika kita tidak sedang ingin jalan kaki, ataupun sedang menghemat tenaga, kita bisa menaiki fasilitas mobil golf. Mobil ini bisa di sewa dan bisa mengantar pengunjung berkeliling di seputaran kawasan wisata, menikmati pemandangan secara keseluruhan tanpa takut lelah.

Ada juga spot foto menarik berupa lubang kecil dalam bangunan yang didekorasi dengan bunga yang cantik warna-warni. Spot foto lainnya adalah jembatan kaca membentang serta nuansa gaya alam dan suasana Jepang yang dilengkapi dengan adanya pohon-pohon khas Jepang, berdaun pink mirip bunga terkenal di jepang, yaitu bunga sakura.