Mohon tunggu...
Nursini Rais
Nursini Rais Mohon Tunggu... Administrasi - Lahir di Pesisir Selatan, Sumatera Barat, tahun 1954.

Nenek 5 cucu, senang dipanggil Nenek. Menulis di usia senja sambil menunggu ajal menjemput.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Listrik Padam dan Hukum Karma? Apa Hubungannya dengan Kebohongan Ratna Sarumpaet?

11 Oktober 2018   20:24 Diperbarui: 11 Oktober 2018   20:52 970
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber stiker: kantormeme.blogspot.com

Diakui atau tidak, jika kita berpikir positif tradisi menutupi musibah ini ada baiknya juga. Hal-hal yang jelek tidak menjadi konsumsi publik. Sehingga sedikit sekali menimbulkan fitnah.

Apabila dikorelasikan listrik padam dan hukum karma kayaknya memang tiada berhubugan. Namun, apabila ditelaah lebih dalam, tersebab pelit tak mau membeli  baterai laptop, lalu ketika sedang mengetik listrik mati, divonis oleh cucu terkena hukum karma, hati kecil saya mengakui mungkin iya. Gara-gara pelit pada diri sendiri, hukumannya saya sering jengkel karena pekerjaan terganggu.

Bagaimana jika hukum karma diseret-seret dengan tabiat negatif seorang Ratna Sarumpaet yang suka berbohong. Kini dia menerima hukuman dari Allah. Pas gak ya?

***

Salam dari Pinggir Danau Kerinci

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun