Menyalakan Obor Inovasi dan Kapasitas ASN dari Timur; Kiprah Pusjar SKMP LAN Makassar

Di tengah berbagai tantangan birokrasi modern, upaya peningkatan kapasitas aparatur sipil negara (ASN) dan kualitas kebijakan publik tidak bisa lagi hanya bertumpu pada pendekatan konvensional. Perlu ada simpul penggerak yang tak hanya melatih, tapi juga mendorong lahirnya kebijakan dan inovasi dari daerah untuk Indonesia. Di sinilah peran strategis Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Manajemen Pemerintahan (Pusjar SKMP) Lembaga Administrasi Negara (LAN) menjadi semakin vital, terutama di Kawasan Timur Indonesia (KTI). 

Pusjar SKMP LAN bukanlah institusi baru. Ia tumbuh dan berkembang bersama dinamika perubahan birokrasi selama dua dekade terakhir. Sebagai unsur pendukung LAN yang berlokasi di Makassar, Sulawesi Selatan, Pusjar SKMP memiliki sejarah yang berkaitan dengan transformasi fungsi dan nama. Sebelumnya dikenal dengan Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Manajemen Pemerintahan (Puslatbang KMP) yang bertugas melaksanakan pelatihan dan pengembangan manajemen pemerintahan. Namun, berdasarkan Peraturan LAN No. 1 Tahun 2025, Puslatbang KMP berubah menjadi Pusjar SKMP dengan harapan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan tugas dan fungsi LAN.

Dalam kiprahnya, Pusjar SKMP memayungi menjalankan beberapa layanan utama yang menopang pembangunan kapasitas birokrasi di kawasan timur Indonesia diantaranya:

• Pembelajaran ASN:
  Melalui program pelatihan berbasis kompetensi dan kebutuhan instansi, Pusjar SKMP menyelenggarakan berbagai diklat kepemimpinan, pelatihan teknis, dan pelatihan fungsional. Pendekatannya tidak lagi hanya ceramah satu arah, melainkan berbasis pengalaman, studi lapangan, hingga coaching dan mentoring yang mendalam.

• Kajian Strategi Kebijakan Manajemen Pemerintahan:
  Sebagai simpul pengetahuan, Pusjar SKMP mengembangkan analisis dan rekomendasi kebijakan publik, terutama terkait isu-isu strategis di wilayah timur Indonesia, dari tata kelola pemerintahan, inovasi daerah, hingga transformasi kelembagaan. Disamping itu, melaksanaan pembinaan terhadap jabatan fungsional analis kebijakan di KTI dalam rangka penguatan kapasitas dan pengembangan karir. Para analis kebijakan juga menjadi pendamping dalam mendorong peningkatan Indeks Kualitas Kebijakan (IKK) di Pemerintah Daerah. 

• Penilaian Kompetensi ASN:
  Dalam rangka mendukung implementasi sistem merit dan manajemen talenta, Pusjar SKMP juga menyelenggarakan layanan assessment center bagi ASN di berbagai instansi daerah. Hasil asesmen ini menjadi rujukan dalam pengelolaan karier berbasis kompetensi sebagai pondasi awal sistem merit dan manajemen talenta nasional.

• Inkubasi Inovasi Kebijakan dan Layanan Publik:
  Pusjar SKMP aktif mendampingi perangkat daerah dan unit kerja instansi pemerintah dalam merancang dan mengembangkan inovasi kebijakan. Melalui platform seperti Laboratorium Inovasi dan Pelatihan Penguatan Kapasitas dan Layanan Street Level Bureaucrachy. Pusjar SKMP menjadi kawah candradimuka bagi ide-ide pembaruan pelayanan publik di timur Indonesia.

Meski berada di Makassar, dampak Pusjar SKMP terasa hingga ke seluruh wilayah KTI. Beragam program flagship seperti Sekolah RAMAH (Responsif, Adaptif, Mandiri, dan Harmonis) untuk sekolah antiperundungan, Desa Madani untuk pemberdayaan pemerintahan desa, hingga inovasi Pengembangan Kompetensi Nol Rupiah (B0RN) menjadi bukti kiprah aktif dan relevan bagi penguatan tata kelola di wilayah dengan tantangan geografis dan sosial yang tidak ringan.

Yang membedakan Pusjar SKMP dari lembaga pelatihan lainnya adalah pendekatannya yang adaptif dan berbasis kolaborasi. Tidak jarang, kebijakan-kebijakan strategis yang diambil pemerintah daerah lahir dari proses inkubasi yang dimediasi oleh tim kajian LAN di Makassar. Selain itu, banyak alumni pelatihannya kini menjabat sebagai pengambil kebijakan di berbagai tingkatan pemerintahan.

Kedepannya, harapan bahwa Pusjar SKMP akan menjadi strategic learning zone dan policy laboratory untuk isu-isu pemerintahan khas wilayah timur Indonesia. Dengan penguatan infrastruktur digital, perluasan jaringan mitra daerah, dan peningkatan kapasitas analis kebijakan internal, Pusjar SKMP akan menjadi bagian penting dalam mendukung transformasi birokrasi sebagaimana visi besar RPJPN 2025–2045. Pusjar SKMP bukan hanya pusat pelatihan, tapi jantung penggerak perubahan dari timur. Karena dari sini, cahaya inovasi dan kebijakan disulut, untuk Indonesia yang lebih maju.

Di usianya yang ke-68 tahun pada Agustus mendatan, Lembaga Administrasi Negara (LAN) terus meneguhkan posisi dan peran sebagai simpul pembaruan birokrasi dan penggerak kebijakan publik berbasis pengetahuan. Sebagai unsur pendukung yang strategis, Pusjar SKMP LAN akan terus menjadi cahaya dari timur, menyala dalam kerja tulus melayani serta berdampak nyata dalam membangun kapasitas ASN, memperkuat sistem merit, dan menyalakan inovasi kebijakan yang inklusif dan kontekstual bagi seluruh penjuru negeri. Dari timur, kita belajar dan bertumbuh, menuju birokrasi Indonesia yang tangguh dan berkelas dunia.