Mohon tunggu...
Rokhmah Nurhayati Suryaningsih
Rokhmah Nurhayati Suryaningsih Mohon Tunggu... Administrasi - Keep learning and never give up

pembelajar sejati

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Untuk Menyongsong Generasi Emas 2045, Danone Indonesia Meluncurkan Panduan GESID

17 Desember 2020   19:55 Diperbarui: 17 Desember 2020   20:18 539
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Flier launching GESID (dok: Danone Aqua)

Permasalahan gizi pada remaja di Indonesia terbilang kompleks. Padahal mereka adalah calon pemimpin yang akan membentuk masa depan Indonesia. Saat ini, permasalahan Indonesia memiliki tiga beban (triple burden) masalah gizi yaitu gizi kurang, gizi lebih dan kekurangan zat gizi mikro. 

Untuk itu, sebagai wujud kepedulian perusahaan terhadap permasalahan ini, Danone Indonesia bekerja sama dengan Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) Institute Pertanian Bogor (IPB) meluncurkan buku panduan Generasi Sehat Indonesia (GESID). Tujuannya untuk mempersiapkan generasi emas Indonesia yang bebas stunting. Buku panduan ini juga berisi informasi kesehatan berupa edukasi gizi dan kesehatan remaja, anemia, malnutrisi, bagaimana mengatasi body image pada remaja, pendidikan kharakter, isi piring ku, dll.

Untuk memerkenalkan buku panduan GESID ini, Danone Indonesia  menyelenggarakan webinar launching Program GESID (Generasi Sehat Indonesia) bertemakan 'Edukasi Gizi dan Kesehatan bagi Remaja SMP dan SMA'. Webinar ini diselenggarakan pada hari Senin 14 Desember 2020. Webinar ini pun dapat disaksikan di Channel Youtube Danone Indonesia.

Kegiatan ini menghadirkan para narasumber Drg. Kartini Rustandi, M.Kes (Sesditjen Gizi Masyarakat Kementerian Kesehatan RI), Prof. Dr. Ir. Sri Anna Maryati, Msi (Ketua Departemen Gizi Masyarakat FEMA IPB), Vera Galuh Sugijanto (VP General Secretary Danone Indonesia), Karyanto Wibowo (Sustainable Development Director Danone Indonesia) dan Sharla Martiza (Pemenang The Voice Kid 2017, Siswi SMA).

****

Menurut data Balitbangkes 2015 tercatat ada 52,5% remaja mengalami defisiensi energi berat, di mana mereka mendapatkan kurang dari 70% energi dalam konsumsi makanan hariannya. 

Di sisi lain, drg. Kartini Rustandi, M. Kes, menjelaskan bahwa 1 dari 4 remaja mengalami stunting, sementara 1 dari 7 mengalami kelebihan berat badan. Masalah lain yang  dihadapi oleh masyarakat Indonesia adalah tingginya tingkat kekurangan zat gizi mikro, seperti zat besi yang berdampak pada anemia dengan prevalensi 32% pada usia 15-24 tahun.

Ibu Kartini Rustandi sedang memberikan presentasinya (dokpri)
Ibu Kartini Rustandi sedang memberikan presentasinya (dokpri)
Drg. Kartini Rustandi, M.Kes (Sesditjen Gizi Masyarakat Kementerian Kesehatan RI), dalam kata sambutannya mengatakan "Arah perbaikan gizi adalah bagaimana kita meningkatkan mutu gizi baik perseorangan maupun masyarakat." 

"Indonesia membutuhkan remaja yang produktif, kreatif, serta inovatif demi kemajuan bangsa. Hal tersebut hanya dapat dicapai apabila remaja sehat dan berstatus gizi baik. Hal ini juga sejalan dengan salah satu arah kebijakan dan strategi dalam meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing, melalui percepatan gizi masyarakat. Karenanya, kami sangat menghargai segala upaya kerjasama multipihak untuk memberikan edukasi gizi bagi remaja Indonesia untuk mendorong perilaku hidup sehat sehingga kebutuhan akan gizi seimbang bisa terpenuhi," ungkap drg. Kartini.

Dia juga menambahkan bahwa peningkatan kesehatan melalui perbaikan pola komsumsi makanan sesuai dengan gizi seimbang, perbaikan perilaku sadar gizi, aktifitas fisik dan kesehatan yang penting bagi anak-anak kita, kemudahan akses sesuai ilmu dan teknologi, dan yang terpenting sistem kewaspadaan pangan dan gizi.

Namun satu hal yang perlu kita perhatikan di masa Pandemi Covid-19 adalah  kita perlu tetap sehat dan produktif. Untuk itu menjaga asupan gizi amat penting. Kamenkes RI mengapresiasi, mendukung dan menyambut baik buku panduan Generasi Sehat Indonesia (GESID). 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun