Pernah kah anda memperhatikan tren di Twitter? Tak jarang setidaknya ada satu kata kunci maupun hashtag  terkait dengan KPop. Fenomena Hallyu Wave yang tersebar hampir ke seluruh dunia membuat perkembangan Kpop meningkat.Â
Tak terkecuali fans KPop yang menggunakan Twitter. Kebanyakan fans KPop mulai meng-install twitter karena cepatnya penyebaran informasi dan update dari idolanya.
Salah satu kegiatan yang identik dengan Kpopers di Twitter adalah trending hashtag. Fenomena mungkin membuat beberapa orang bertanya-tanya apa alasan mereka sering membuat hashtag menjadi tren di tingkat nasional maupun seluruh dunia. Ternyata, para Kpopers memiliki beberapa alasan dalam membuat trending suatu hashtag.
 Seperti yang dapat dilihat pada gambar, trending nomor 1 seluruh dunia berupa hashtag #GetWellSoonWendy dimana para penggemar mengungkapkan rasa perhatian dan prihatin kepada salah satu member Girlgroup Red Velvet setelah jatuh dari panggung setinggi 2,5 Meter di acara SBS Gayo Daejun 2019 yang membuatnya terpaksa hiatus selama satu tahun.
Yang kedua adalah untuk menunjukkan rasa bangga, persatuan fandom, dan kekuatan fandom dengan kerja sama antar penggemar untuk membuat trending seperti yang ada di trending nomor 2 dengan hashtag #BTSatGayoDaejun.
Alasan yang ketiga adalah untuk menunjukkan protes, rasa kecewa, dan menuntut sesuatu kepada suatu pihak seperti hashtag nomor 5 yaitu #ReleaseApologySBSGayo yang merupakan bentuk protes dan pengungkapan rasa kecewa kepada pihak stasiun TV SBS atas insiden jatuhnya Wendy Red Velvet dari panggung yang diduga akibat kelalaian staff mereka.
Karena kemampuannya yang dapat membuat hashtag trending dengan cepat, tak jarang Kpopers diminta untuk membantu men-trendingkan hashtag terkait isu-isu sosial seperti #TolakOmnibusLaw saat isu pengesahan Omnibus Law sedang hangat, #savehutanpapua saat adanya kejadian pembakaran hutan adat Papua, dan #blacklivesmatter untuk menurunkan hashtag rasis saat itu.