Mohon tunggu...
Nuning Sapta Rahayu
Nuning Sapta Rahayu Mohon Tunggu... Guru Pendidikan Khusus/Penulis/Asesor/Narasumber

Guru Pendidikan khusus, Penulis Buku Panduan Guru Pengembangan Komunikasi Autis, aktivis pendidikan dan pecinta literasi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Bingung Pilih SMA atau SMK? Ini Panduan Biar gak Salah Jurusan!

28 Mei 2025   17:00 Diperbarui: 28 Mei 2025   16:43 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sementara itu, SMK lebih cocok bagi kamu yang senang praktik langsung dan ingin punya keterampilan tertentu sejak dini. Misalnya, kamu bisa memilih jurusan Teknik Kendaraan Ringan, Tata Boga, Multimedia, atau Farmasi. 

Di SMK, kamu akan banyak belajar melalui praktik di lapangan dan program magang di dunia industri.

Namun, SMK biasanya memerlukan biaya tambahan untuk praktik, seragam khusus, dan peralatan. SMA relatif lebih umum dalam hal perlengkapan belajar. Meskipun begitu, baik SMA maupun SMK sama-sama membutuhkan komitmen belajar yang tinggi.

3. Kenali Dirimu Dulu! (Minat, Bakat, dan Cita-Cita)

Sebelum menentukan sekolah, hal paling penting adalah mengenali diri sendiri. Apa yang kamu sukai? Apa cita-citamu ke depan? Apakah kamu senang berdiskusi dan menganalisis? Atau kamu lebih nyaman bekerja dengan alat dan praktik langsung?

Misalnya, jika kamu suka menulis, bercita-cita jadi pengacara atau dosen, dan ingin kuliah di jurusan sosial atau humaniora, maka SMA bisa menjadi jalan yang tepat. 

Sebaliknya, jika kamu senang memperbaiki barang elektronik, memasak, membuat desain, atau merias wajah, SMK bisa memberikan wadah yang lebih tepat untuk mengembangkan keahlian tersebut.

4. Faktor yang Perlu Dipertimbangkan

Keputusan memilih sekolah bukan hanya soal minat. Ada beberapa faktor lain yang perlu diperhitungkan. Salah satunya adalah dukungan dan kondisi keluarga. 

Komunikasikan keinginanmu kepada orang tua atau wali, dan dengarkan masukan mereka. Selain itu, perhatikan juga lokasi sekolah, biaya pendidikan, serta fasilitas dan reputasi sekolah tersebut.

Apakah sekolah itu memiliki program unggulan? Apakah lulusannya mudah terserap di dunia kerja atau diterima di perguruan tinggi?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun