Ketika malam perlahan turun
Menyisakan pekat yang kian menggulung
Hingga redupnya cahaya rembulan
Perlahan mencairkan kelabunya malam yang mencekam
Hembusan angin malam yang kian mesra
Seakan menjadi saksi bisu kerinduan di puncak rasa
Dinginnya malam yang semakin menjeratku dalam tali cahaya
Mengurai sebentuk rasa yang pernah mengisi titik terdalam di relung jiwa
Rembulan yang kian merajai malam
Seakan semakin tersungkur dalam kesunyian yang kian mencekam
Ku tenggelam dan semakin meringkuk sepi
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!