Teruntuk dirimu
Yang hadirmu selalu semu
Yang adamu laksana debu
Menguap selaksa buih dilautan yang biru
Â
Satu kataku
Simpan saja rindumu
Seperti deburan ombak di tapi pantai
Yang tak pernah berhenti menyapa harumnya pasir, dan perlahan akan kembali ke tengah lautan yang damai
Hadirmu hanyalah fatamorgana
Yang tercipta dipanasnya sang surya
Menghadirkan segenggam rindu yang membara
Membawa rasa diujung senja
Perlahan kubisikkan kata
Kutitipkan rindu disepertiga malam yang penuh asa
Karena rinduku terucap tanpa suara
Hanya terangkai dalam untaian doa
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!