Mohon tunggu...
Nugroho Endepe
Nugroho Endepe Mohon Tunggu... Konsultan - Edukasi literasi tanpa henti. Semoga Allah meridhoi. Bacalah. Tulislah.

Katakanlah “Terangkanlah kepadaku jika sumber air kamu menjadi kering; maka siapakah yang akan mendatangkan air yang mengalir bagimu?” (67:30) Tulisan boleh dikutip dengan sitasi (mencantumkan sumbernya). 1) Psikologi 2) Hukum 3) Manajemen 4) Sosial Humaniora 5) Liputan Bebas

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Kutipan Paling Legendaris dari Ramadhan

28 April 2021   02:24 Diperbarui: 28 April 2021   02:53 1019
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Taraweh di Sweden bersama rekan (dokpri) 

Ibadah dalam konteks muslim itu berlaku hukum "Semua dilarang kecuali yang ada dasar hukumnya."

Dan ini berbeda dalam muamalah atau jual beli atau makan minum yang berlaku "Semua diperbolehkan kecuali yang diharamkan atau dilarang."

Maka kutipan ayat yang tidak mungkin dilupakan muslim adalah Al Baqarah ayat 183 yang menjadi dasar hukum puasa.

Lebih lanjut, dalam Alquran surat Al Baqarah ayat 183, Allah SWT berfirman yang ang artinya: "Wahai orang-orang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu. (Berpuasa) agar kamu bertakwa."

Artinya puasa muslim bukanlah sebuah tradisi baru, melainkan pernah juga diwajibkan umat sebelumnya tentang puasa. Puasa itu sehat karena ada proses detoks, termasuk keseimbangan nutrisi dan rekoveri tubuh terhadap varian makanan yang belum tentu sehat. Dengan puasa, biologis tubuh dioverhaul atau turun mesin atau diservice total sehingga akan semakin sehat. Namun itu adalah hikmat, bukan landasan hukum.

Landasan hukum adalah puasa karena ibadah, semata mencari ridho Allah semata.

Karena memang dasar hukumnya jelas, maka ayat tersebut menjadi acuan yang tidak mungkin dilupakan. 

Sebagaimana juga disebutkan dalam Hadist :

"Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan karena iman dan mengharapkan pahala niscaya akan diampuni dosa-dosanya yang telah berlalu." (HR. Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah RA).

Maka motif utama puasa adalah karena iman, dan bagian dari iman adalah mengharapkan pahala yang bukan dari manusia namun dari Allah SWT, sehingga puasa adalah ekspresi keimanan paling dalam. Sebagaimana  banyak diungkap, sebagian orang puasa hanya akan mendapatkan lapar dahaga, kalau tidak tahu dan tidak mematuhi tuntunan berpuasa.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun