Mohon tunggu...
Suprihati
Suprihati Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar alam penyuka cagar

Penyuka kajian lingkungan dan budaya. Penikmat coretan ringan dari dan tentang kebun keseharian. Blog personal: https://rynari.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Kontekstualisasi Atribut "Momong Momor Momot" Kepemimpinan Bos Panutan

21 Juli 2021   14:39 Diperbarui: 22 Juli 2021   13:14 2240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi bos memimpin rapat| Sumber: Shutterstock via Kompas.com

Kemampuan meredam dan mengelola konflik dengan bijaksana. Kepekaan atas dinamika profesional ataupun humanistik di lembaga yang dipimpinnya.

Momong Momor Momot atribut 3M bos panutan sudah digelar. Alamak sulitnya menjadi bos yang sekaligus panutan. Tentunya juga berimbas pada karyawan yang jadi panutan. Setiap karyawan dengan atribut 3 M tersebut, pada waktunya akan menjadi bos panutan.

Jika protokol kesehatan yang sekarang kita terapkan memuat kunci 3M menjadi 5M. Mari kita tambahkan 2 M lagi yaitu mursid dan murakabi. Kini menjadi atribut 5M.

Mursid

Mursid adalah kecantikan ketampanan batiniah yang hakiki. Menyatunya kata ucap dalam wujud tindak menjadi integritas yang tak terbantahkan. Nah kalau istilah integritas lebih akrab bagi generasi kiwari.

Mursid menjadi bagian integral personal bos panutan. Memiliki kekuatan yang ngedap-edapi. Keteladanan integritas beliau bos menjadi daya dorong sekaligus daya tarik.

Setiap karyawan beliau akan manut bukan karena takut namun suyud. Suyud itu semacam rasa hormat dan segan atas kewibawaan yang dipancarkan.

Murakabi

Murakabi identik dengan penuh manfaat dan pembuat keajaiban. Atribut sifat dan sikap yang membuat sesuatu yang tidak nyaman menjadi nyaman. Mencukupkan keadaan meski bagi ukuran umum mungkin belum cukup.

Pribadi murakabi yang membuat setiap anggota keluarga perusahaan ataupun instansi. Mengungkit rasa betah bekerja sama dan rindu segera pulang ke rumah kerja. Meminjam istilah bu Teja, murakabi memiliki unsur solutif.

Kata Pamungkas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun