Mohon tunggu...
Novita Meilina Anggraini
Novita Meilina Anggraini Mohon Tunggu... Freelancer - Menulis Dengan Riang

Saya belajar menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

[Review] K-Drama: "My Liberation Notes", Kisah Pekerja Kantoran Mencari Arti Kebahagiaan dan Kebebasan Hidup

24 Agustus 2022   12:22 Diperbarui: 24 Agustus 2022   15:55 430
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Drama korea yang mengusung tema slice of life ini cocok jadi tontonan buat kamu yang sedang merasa suntuk dan muak dengan jalan kehidupan. Mengisahkan 3 bersaudara yang hidup di desa yang jauh dari akses publik namun dituntut untuk pulang pergi ke kota karena pekerjaan. diperankan oleh Yeom Gi Joeng (Lee El), Yoem Chang Hee (Lee Min Ki), dan Yeom Mi Jeong (Kim Ji Won). 

Yeom Chang Hee sebagai satu- satunya laki- laki dalam hubungan persaudaraan ini merasakan hidupnya stuck dan segalanya berjalan berantakan tak sesuai dengan rencananya. Hal inilah yang membuatnya merasa insecure sebagai laki- laki dewasa. Terlebih lagi kegagalan hubungan dengan sang kekasih membuatnya semakin tertekan karena keterbatasan hidupnya sebagai pria dewasa yang hidup di desa dengan segala kekurangannya dibanding dengan di kota yang segalanya serba terakses dengan mudah. Sedangkan Yeom Gi Jeong sebagai anak sulung dalam keluarga merasa putus asa karena tidak ada satupun laki- laki yang mendekati dan mengencaninya ditengah usianya yang sudah matang. Lain halnya dengan Yeom Mi Jeong yang merupakan anak bungsu yang memiliki karakter pendiam dia mengalami masalah dalam pekerjaannya karena memiliki bos yang selalu mencari cari kesalahan dalam pekerjaaan.

Ketiga saudara ini selalu berangkat dan pulang kerja bersamaan namun tidak merasakan kehangatan dan banyak bertukar cerita. Begitupun saat sampai di rumah. Mereka berada dalam lingkup keluarga yang tidak banyak bercerita dan berkeluh kesah satu sama lain. Kedua orang tua, dan mereka memiliki rutinitas kehidupan yang berbeda dan sama setiap harinya yang membuat mereka sibuk dengan urusan masing- masing.

Di suatu hari, Mi Jeong melihat seorang laki- laki misterius yang membantu pekerjaan ayahnya. Laki- laki ini tidak mau memperkenalkan dirinya kepada orang lain termasuk namanya. Setiap hari yang dilakukan adalah membantu pekerjaan ayah Mi Jeong dan mabuk sepanjang malam dan terulang pada lain hari. Karena tidak tau pasti nama dari laki- laki ini, keluarga Mi Jeong memanggilnya dengan panggilan Gu yang diperankan oleh Son Suk Ku.

Singkat cerita, Mi Jeong dimanfaatkan oleh kekasihnya yang membuat dirinya mendapat surat peringatan hutang yang diatasnamakan padanya. Takut ketahuan oleh keluarga, ia lantas mengubah alamat rumahnya menjadi alamat rumah Gu agar surat peringatan tersebut dikirim tidak pada alamat orangtuanya. Bermula dari ini, tumbuh ketertarikan antara Mi Jeong dan Gu. Keduanya memiliki kepribadian yang sangat pendiam hingga membuat interaksi yang terjalin antar pasangan kekasih yang saling memuja ini tak seperti pasangan kekasih yang umumnya disuguhkan dalam drama- drama lain.

My Liberation Notes mengajak penontonnya untuk ikut merasakan kehidupan manusia dewasa yang bekerja untuk menyambung hidup. Konflik sehari- hari dari tiap pemainnya akan terasa relate bagi kita yang sedang dalam fase stagnan dalam pekerjaan pada usia matang. 

Penyelesaian masalah diurai sedemikian rupa dengan alur yang pelan yang mungkin terasa membosankan bagi sebagian orang yang terbiasa dengan alur cepat dan menegangkan. Yang membuat drama ini menarik adalah bagaimana penulis membuat porsi cerita yang pas antar pemain sehingga tidak ada tumpang tindih cerita dan tidak ada pemeran yang tenggelam untuk membuat pemeran utama bersinar. Terlebih lagi visualisasi dengan tone hangat yang menenangkan sesuai dengan tema cerita yaitu slice of life. 

Dalam drama ini, penulis seperti ingin memberikan motivasi kepada penonton untuk tetap menjalani kehidupan baik dengan berlari, berjalan atau bahkan merangkak. Kesadaran akan jalan hidup yang berbeda, menjadi dasar kenapa penulis mengangkat cerita yang beragam dengan mengusung satu tema slice of life. Drama ini ada realitas kehidupan yang menekankan bahwa kemalangan akan berakhir pada waktu yang tepat. Dengan segala rintangan, kehilangan, dan ketidakberuntungan yang terjadi silih berganti akan menjadi cerita indah saat telah menemukan arti kebahagiaan diri yang sebenarnya dengan tujuan masing- masing yang tentunya berbeda.

My Liberation Notes memiliki akhir cerita yang indah dengan open ending-nya. Tidak melulu indah dengan akhir pernikahan dari pasangan kekasih, namun indah yang disuguhkan adalah penyelesaian segala masalah dengan kebahagiaan dan sikap legowo tiap pemain dengan garis takdir hidupnya masing- masing yang membuat mereka merasa terbebas dari segala belenggu yang dirasakan. 

Drama ini sangat cocok ditonton jika kamu merasakan hal yang sama dengan kisah cerita My Liberation Notes. Jika tertarik dengan drama ini, bisa langsung search kdrama Liberation Notes melalui Netflix. Selamat menikmati, tetap tersenyum menjalani harimu. Semoga bahagia :)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun