Mohon tunggu...
Novia Respati
Novia Respati Mohon Tunggu... Wirausaha

Fobia pada mantan

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

"Berpisah di St. Carolus", Jadi Awal Kecintaan Saya Pada Tembang Lawas

21 September 2025   12:16 Diperbarui: 21 September 2025   12:16 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cover vcd karaoke Rani (sumber: youtube.com/Udee Masrek)

Tentu ada perbedaan yang terasa ketika saya mendengarkan tembang ini dinyanyikan oleh penyanyi aslinya. Gaya benyanyi khas dari Rani, sudah terlalu melekat dalam benak saya, sehingga rasanya sulit untuk berpindah ke versi lain, sekalipun itu versi aslinya.

Namun di luar perbedaan itu, esensi dari tembang lawas tetaplah sama. Ia mampu membawa kita menyusuri lorong-lorong kenangan, menaruh rasa haru pada bait-bait sederhana, dan menyalakan kembali lilin cinta yang hampir padam di dalam dada.

Lantas, masih adakah generasi muda masa kini yang punya telinga unik seperti telinga saya? Yang merasakan ketenangan, dan sukacita di dalam hati ketika mendengar tembang-tembang lawas. Tahukah mereka bahwa sebenarnya ada banyak pesan kebaikan yang terkandung dalam setiap tembang-tembang lawas yang bergema?

Sesungguhnya tembang lawas bukan hanya sekadar lagu, melainkan nafas, seni, dan legenda dari sebuah zaman. Di dalamnya ada jejak sejarah, ada denyut cinta, serta air mata yang diam-diam membasahi hati. Maka biarlah tembang lawas tetap bergema, agar kita tak kehilangan cermin dari masa lalu yang tak pernah bisa tergantikan.(*)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun