Mohon tunggu...
Noveriani Telaumbanua
Noveriani Telaumbanua Mohon Tunggu... MAHASISWA

Suka obrolan lebih mendalam dari pada basa-basi.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Ada yang Tak Terucap, Tapi Selalu Ku tatap: Pagi di Jendela Asrama

20 Juli 2025   20:12 Diperbarui: 20 Juli 2025   20:14 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seseorang menatap pagi dari jendela kamar asrama (Sumber : Dokpri Noveriani Telaumbanua 

Harapan yang Selalu Kembali

Matahari selalu muncul, bahkan saat malam terasa panjang dan dingin. Begitu juga dengan harapan. Mungkin kemarin aku menangis diam-diam karena beban tugas, karena tekanan hidup bersama orang-orang di asrama, atau karena kesepian yang tak bisa dijelaskan. Tapi pagi ini, seperti pagi-pagi sebelumnya, cahaya kembali menyelinap lewat celah tirai.

Pagi mengajariku bahwa tidak apa untuk merasa rapuh, asal tidak berhenti menatap cahaya. Bahkan ketika tidak ada yang bisa didengar, jendela ini mengajarkanku untuk terus melihat. Karena terkadang, yang tidak terucap... justru yang paling tulus kita simpan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun