Mohon tunggu...
Junus Barathan.
Junus Barathan. Mohon Tunggu... Guru - Profesional.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Purna Tugas PNS Guru.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kehadiran Hati

7 Juni 2019   20:38 Diperbarui: 7 Juni 2019   20:38 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

oleh : Juus Barathan

Sesungguhnya, terpenting adalah kuatnya motivasi hati
Mendorong pada kehidupan di dalam shalat bersinergi
Yang merupakan kehendak untuk mengagungkan Ilahi
Dengan penuh perasaan, khusyu, dan berkonsentrasi 

Bersimpuh di bawah kehebatan kekuasaan-Nya
Menjadikan perasaan menyadari akan kelemahan kita
Kefakiran berada di bawah naungan keagungan-Nya
Juga berharap akan ampunan serta rahmat-Nya

Diharapkan setiap melakukan shalat hati turut hadir serta
Mengarahkan perasaan ingatan untuk yang Mulia semata
Pada waktu penghayatan total terhadap apa yang dibaca
Serta apa yang didengar dalam kalam-Nya 

Termasuk membantu hadirnya hati dalam shalat
Berusaha memahami dan menekuni makna tersirat
Yang dibaca atau didengar dari kalam Allah SWT
Dalam zikir, takbir, tasbih, dan do'a diselah shalat

Singosari, 7 Juni 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun