Kemampuan membaca dan menulis Al-Qur'an dengan benar merupakan salah satu bekal penting bagi setiap muslim, khususnya generasi muda yang akan menjadi penerus bangsa. Di tengah perkembangan teknologi dan hiburan digital yang begitu pesat, perhatian anak-anak terhadap pembelajaran agama perlu terus dijaga. Karena itulah peneliti mengambil judul penelitian "Baca Tulis Al qur'an Dengan Baik Dan Benar" berinisiatif mengadakan bimbel mengaji untuk anak-anak Di Desa Taman Agung Semendawai Suku III agar mereka tetap dekat dengan nilai-nilai keislaman.
Kegiatan ini diadakan setiap malam selepas salat Magrib, bertempat di rumah salah satu tokoh masyarakat Bpak RT Yudi, yang sekaligus menjadi lokasi belajar bersama. Anak-anak datang dengan membawa mushaf dan buku catatan, kemudian dibimbing oleh guru ngaji yang sabar dan telaten. Tujuannya adalah agar para peserta dapat membaca Al-Qur'an sesuai dengan tajwid yang benar, mengenali huruf hijaiyah dengan baik, serta mampu menulis ayat-ayat Al-Qur'an secara tepat.
Lebih dari sekadar belajar membaca, program ini juga menjadi wadah untuk mempererat kebersamaan antarwarga. Para orang tua ikut terlibat mengawasi dan mendukung kegiatan sehingga suasana belajar terasa hangat dan penuh kebersamaan. Melalui kegiatan ini, anak-anak diajarkan kedisiplinan, rasa tanggung jawab, dan menjadikan Al-Qur'an sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari.
Harapannya, program baca tulis Al-Qur'an ini mampu mencetak generasi muda Desa Taman Agung Semendawai Suku III yang berakhlak baik, cerdas secara spiritual, dan mampu menghadapi perubahan zaman tanpa melupakan identitas keislaman mereka. Inisiatif ini menjadi bukti bahwa pendidikan agama bisa dijalankan secara sederhana, namun tetap berdampak besar bagi pembentukan karakter anak-anak.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI