Biro terakhir adalah Kedisina. Kedisina memiliki format yang agak berbeda dengan ketiga biro lainnya karena biro ini hanya diwakili oleh satu orang, yaitu ketuanya. Kedisina merupakan biro wadah segala pemikiran atau pengetahuan yang dimiliki warga IKSI melalui beberapa program yang mengarah pada bidang keilmuan atau ilmiah. Wadah tersebut diimplementasikan dengan berbagai kegiatan yang mampu dijadikan sebagai pemantik pemikiran.Â
Menarik sekali, bukan?
Informasi seputar biro akan disampaikan oleh masing-masing ketua biro dalam salah satu rangkaian acara perkenalan lingkungan kampus. Setiap mahasiswa baru akan diperkenalkan dan diberi kesempatan untuk mengulik lebih jauh mengenai setiap biro melalui sesi tanya jawab. Keempat biro ini terbuka bagi seluruh mahasiswa Prodi Indonesia FIB UI. Teater Pagupon adalah pengecualian, karena biro yang satu ini terbuka bagi siapa saja yang memiliki ketertarikan terhadap seni peran. Bahkan, mahasiswa kampus lain juga diperbolehkan mendaftar, lho!
Itulah keempat biro yang menjadi salah satu daya tarik program studi Indonesia. Jika kamu berstatus sebagai mahasiswa IKSI, biro mana yang akan kamu pilih?
