Linangan air mata membasahi pipi
Teringat sang buah hati
Yang dulu ditimang, dicinta sepenuh hati
Kini, tinggal jauh seorang diri
Bukan dia didurhakai
Bukan ia dibenci
Hanya tuk pergi sementara saja
Demi bekal menuju surga
Ibu, bajunya yang telah koyakÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!