Mohon tunggu...
NIKMATUS ZAHRO
NIKMATUS ZAHRO Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi PIPS UIN Malang

A girl who is blessed with beauty and intelligence

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Biarkan Anak Belajar Sesuai dengan Gayanya!

24 Oktober 2022   11:21 Diperbarui: 24 Oktober 2022   14:11 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pernahkah kita melihat anak yang tidak bisa diam ketika belajar atau lebih antusias ketika belajar melalui gambar? Pasti pernah ya menemukan hal semacam itu. Lalu kira-kira apakah hal tersebut baik? Apakah proses belajarnya berjalan lancar? Jawabannya adalah bisa jadi iya. 

Kebiasaan atau perilaku tersebut adalah salah satu bentuk dari gaya belajar anak. Gaya belajar adalah cara seseorang untuk melakukan aktivitas belajar. Jenis gaya belajar ada bermacam-macam. Dan setiap anak pastinya punya gaya belajar tersendiri. 

Namun sayangnya masih ada orang tua atau guru yang belum menyadari adanya gaya belajar yang berbeda-beda pada setiap anak. Sehingga kurang bisa menyikapinya dengan tepat atau mungkin memaksa anak untuk belajar dengan bukan gaya belajarnya.

Setidaknya ada 3 gaya belajar yang paling populer, yaitu gaya belajar auditori, gaya belajar visual, dan gaya belajar kinestetik. Berikut adalah penjelasan dari 3 gaya belajar tersebut.  

1.Gaya belajar auditori

Anak yang memiliki gaya belajar auditori mengandalkan pendengaran sebagai penerima informasi dan pengetahuan. Seseorang dengan tipe belajar seperti ini lebih memfokuskan mendengar pembicaraan guru atau dosen dengan baik dan jelas tanpa perlu tampilan visual saat belajar. 

Anak yang memiliki gaya belajar auditori lebih mudah mengingat sesuatu dari apa yang didengar daripada yang dilihat, mudah terdistraksi oleh keramaian, bersuara ketika membaca, dsb. Anak dengan gaya belajar ini ketika mengingat kembali suatu ingatan cenderung memiringkan kepala dan menggunakan gerakan mata yang datar.

2.Gaya belajar visual

Anak yang memiliki gaya belajar visual lebih suka belajar dengan melihat. Mereka memiliki ingatan visual yang baik dan lebih menyukai informasi yang disajikan secara visual, dalam bentuk diagram, grafik, peta, poster, pajangan, dll. Anak dengan gaya belajar visual lebih tertarik membaca dari pada dibacakan dan sering menggunakan gerakan tangan saat menggambarkan atau mengingat peristiwa atau objek dan memiliki kecenderungan untuk melihat ke atas ketika berpikir atau mengingat informasi.

3.Gaya belajar kinestetik

Gaya belajar kinestetik adalah gaya belajar yang paling mudah dikenali daripada auditori dan visual. Gaya belajar kinestetik ditunjukkan dengan ciri lebih suka belajar sambil melakukan, menyentuh, merasa, bergerak dan mengalami secara langsung. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun