Mohon tunggu...
NIKI 55
NIKI 55 Mohon Tunggu... -

Menulis yuukk

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Jangan Berhutang Padaku, Ibu!

4 Januari 2012   14:44 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:20 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ibu, sekali lagi jangan mengatakan kalimat itu padaku. Jujur saya sangat riskan mendengarnya. Saya ini anak ibu. Saya anak yang ibu lahirkan, yang ibu susui, yang ibu besarkan sampai bisa cari uang sendiri. Lalu apa salahnya kalau saya tidak menginginkan kalimat itu. Justru saya malu kalau sampai saya mendengar berkali-kali.

Gantilah kata-kata ibu, yang bisa membuat saya merasa lebih berguna, lebih pantas menyandang predikat anak ibu, bukan orang asing dalam kehidupan ibu.

Ibu, seandainya ibu tahu. Bahwa saya juga tidak menyimpan pamrih seperti ibu. Saya ikhlas. Walaupun tidak seagung keikhlasanmu. Ibu, saya perjelas dan saya sudahi di sini. Berhentilah mengatakan "Dek, ibu pinjam uangnya ya, cuma........"

Sungguh jasamu adalah hutang besar yang tidak pernah engkau menginginkan saya untuk segera melunasinya. Bagaimana mungkin saya meminta secuil yang saya berikan padamu ibuku..........

I love you, ibu, ibuku...

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun