Mohon tunggu...
Nihayatu Saadah
Nihayatu Saadah Mohon Tunggu... Penulis - A life-long learner

Trying to be active in Kompasiana^^ [IG:fforcess]

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Tentang Memiliki "Hobi Belajar"

2 Agustus 2020   09:58 Diperbarui: 5 Agustus 2020   06:26 2131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image from Freepik.com

Maksudnya kita pasti memiliki target dibalik semua itu. Yaitu kita berharap akan menjadi pribadi yang lebih baik dengan penguasaan ilmu pengetahuan yang luas, serta mungkin ada cita-cita atau mimpi yang ingin kita kejar lebih tinggi yang tentu saja membutuhkan usaha untuk membentuk kualitas diri kita yang sesuai target.

5) Sulitnya membagi waktu dengan kegiatan kita yang lain. Terus terang, belajar tidak membutuhkan waktu yang sedikit. Bahkan dapat dikatakan sangat menyita banyak waktu kita sehari-hari.  Akibatnya kita akan kebingungan membagi waktu, antara kegiatan wajib, kegiatan sunnah, dan kegiatan hobi yang murni untuk kesenangan diri. Siap-siap galau lagi.

Pada dasarnya kegalauan ini akan lebih kepada tekanan terhadap diri sendiri, atau dapat kita sebut tekanan batin. Karena berbeda dengan hobi lain yang banyak melibatkan aktifitas fisik, seperti olah raga, berkebun, menari, memasak, dan sebagainya., yang disana tentu yang kita dapat merasakan kepuasan batin sekaligus kebugaran tubuh dan pikiran.  

Tentu saja kita lebih menginginkan apa yang kita suka untuk terealisasi dengan baik. Harapannya, jangan sampai kita tidak memenuhi apa yang menjadi kesenangan itu. Terutama dalam hal memiliki hobi belajar. Selain kita senang, bukankah kita akan mendapatkan ilmu pengetahuan baru setelahnya. Kita bisa mengubah kualitas diri kita menjadi insan cendekia yang ditingkatkan derajatnya oleh Allah SWT.

Namun jangan khawtir, agar kegalauan itu mudah teratasi, ada beberapa tips agar terhindarkan dari kegalauan tersebut:

- Pandai membagi waktu yaitu dengan membuat jadwal harian. Usahakan untuk benar-benar membuat ini. Menimbang, bahwa hobi belajar itu dapat bermakna luas. Kita membaca adalah belajar. Kita menulis adalah belajar. Kita ingin menguasai bahasa asing, kita mengerjakan soal-soal psikotes, atau apapun itu yang berkaitan dengan menggali pengetahuan baru, itu adalah aktivitas belajar. Akan butuh waktu panjang dalam prosesnya. Bila kita tidak membuat pembagian waktu, maka bersiapkan untuk bingung akan memprioritaskan hal yang mana dulu.

- Pandai memilih waktu yang tepat. Usahakan  untuk menjalankan kesenangan unik ini diwaktu yang tepat. Bila dirasa ada hal lain yang menjadikannya tidak tepat, misalnya bekerja sambil belajar, belajar saat otak lelah, belajar saat otak stress, belajar saat ada masalah; kadang hasilnya akan tidak maksimal.Memang, hobi adalah tentang aktifitas yang kita senangi, namun bila kita bisa melaksanakannya diwaktu yang tepat, sehingga membuat belajar akan sukses, Disitulah letak kesenangan yang sebenarnya.

- Milikilah hobi lain sebagai penyeimbang. Saya sarankan milikilah hobi lain selain belajar. Jadi, katakanlah, "My hobbies  are..." instead of  "My hobby is studying". Misalnya ditambah hobi mendengarkan musik, berkebun, menyanyi, memasak, dll; sehingga bila kita suntuk, kita masih memiliki pelarian lain untuk menenangkan diri.

- Selalu berpikir positif. Hobi apapun yang kamu miliki, usahakan untuk selalu berpikir positif dalam segala hal. Berpikir positif akan membantu kita meredakan ketidakstabilan dalam diri, serta dapat mengembalikan  semangat hidup kita.

- Seimbangkan dengan istirahat yang cukup. Tak perlu menggebu-gebu dalam belajar. Karena ini bukan passion, tapi kesenangan yang kebetulan sesuai peribahasa "mendayung dua tiga pulau terlampaui" atau bisa juga "sambil menyelam minum air". Nikmati saja prosesnya. Tubuh kita bukan robot. Kita juga perlu istirahat dan rebahan untuk main game. hehe

Kesimpulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun