Mohon tunggu...
Nia Putri Angelina
Nia Putri Angelina Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

In a world where you can be anything, be kind.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Kedukaan Telah Menjadi Bagian dari Hidupku

17 Juli 2023   11:36 Diperbarui: 30 November 2023   14:47 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumhttps://id.pinterest.com/pin/731623901994582152/ber gambar

Sebagai manusia, sebagai saudara kandung, sebagai orang tua, sebagai orang yang terikat bersama karena kebutuhan atau cinta, momen terindah yang dapat kita alami bersama adalah saat kita berada. Segala sesuatu yang lain telah terjadi atau belum ditetapkan.

Tetapi pada satu waktu atau yang lain, kenyataannya adalah bahwa kita semua harus menjalani hidup ini sendirian. Dan dalam keadaan menderita itu, kita memiliki pilihan untuk menyangkal atau menerima. Membenci dunia atau merangkul semua yang diberikan. Dari layu atau tumbuh. Dan setiap momen yang kita habiskan untuk mencoba memutuskan ke arah mana kita menuju adalah momen menuju pemahaman yang lebih baik tentang diri kita sendiri dan bagaimana permadani kehidupan ini menyelimuti kita. Serat-serat yang terjalin sedemikian rupa sehingga seiring berjalannya waktu dan dengan cinta dapat dan akan semakin kuat.

Semua yang kukatakan padamu sekarang, sudah kukatakan pada diriku ribuan kali. Jika tidak ada alasan lain selain untuk mengingatkan saya bahwa hidup adalah pedang bermata dua, segudang hal yang menonjol dipenuhi dengan keindahan yang luar biasa dan kesedihan yang luar biasa dan kamu tidak dapat memiliki satu tanpa yang lain.

Ini adalah kesepakatan paket. Oh ya, saya tahu kebenaran ini lebih baik daripada kebanyakan, karena itu adalah kebenaran yang sama yang mendorong saya dari satu hari ke hari berikutnya saat saya berjuang untuk menyelaraskan kompas saya ini, menggabungkan kehadiran saya kembali ke dalam hidup saya dan kehidupan mereka.  Itu berhasil. Sesuatu yang tidak terjadi begitu saja dalam semalam. Tapi itu sepadan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun