Di era globalisasi sekarang ini, keunggulan suatu bangsa tidak lagi ditentukan oleh atau bertumpu kepada kekayaan alam yang dimilikinya, melainkan pada keunggulan sumber daya manusia (SDM), yakni tenaga terdidik yang mampu bekerja secara efisien dan efektif untuk menjawab tantangan-tantangan yang berat dan sangat cepat.Â
Bagaimana menghadapi kondisi semesta sekarang? Apa yang harus kita lakukan?
Nampaknya kita memperlukan sistem pendidikan yang mampu mengantisipasi dan mengembangkan kemampuan untuk menghadapi situasi baru, situasi yang tidak terantisipasi dan tidak diharapkan. Dengan demikian pendidikan harus mempersiapkan peserta didik berkemampuan beradaptasi terhadap perubahan, dan tentu ini memerlukan cara belajar yang baru.
Pendidikan semestinya diarahkan untuk membantu manusia meningkatkan kualitas kemandiriannya agar mampu berpartisilasi dalam proses pembaharuan semesta, dan partisipasi yang dilakukan merupakan perwujudan dari misi keberadaan manusia di dunia sebagai khalifah yang bertanggung jawab terhadap keberlangsungan keberadaan semesta. Untuk dapat melaksanakan proses adaptif-kreatif, pendidikan perlu fokus pada upaya-upaya menggali dan meningkatkan keunggulan internal manusia yang hanya mengandalkan potensi rasio saja, tetapi ketajaman intuisi, kepekaan emosional, kesadaran spiritual,dsb Å›ecara menyeluruh.Â
Untuk itu perlu menggunakan pendekatan sistematis-sitemik, yakni dilakukan secara teratur melalui perencanaan yang mantap dan didukung pendekatan sistem dalam proses berfikir dengan mengaitkan secara fungsional semua aspek dalam pembaharuan pendidikan tersebut.Â
Berkaitan dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, mempunyai visi terwujudnya sistem pendidikan sebagai lranata sosial yang kuat dan beewibawa untuk memberdayakan semua warga negara Indonesia berkembang menjadi manusia berkualitas sehingga mampu dan proakrif menjawab tantangan zaman yang selalu berubah.Â
Dengan visi pendidikan tersebut, pendidikan nasional mempunyai misi sebagai berikut:
1. Mengupayakan perluasan dan pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan yang bermutu bagi seluruh rakyat Indonesia;Â
2. Membantu dan memfasilitasi pengembangan potensi anak bangsa secara utuh sejak usia dini sampai akhir hayat dalam rangka mewujudkan masyarakat belajar;Â
3. Meningkatkan kesiapan masukan dan kualitas proses pendidikan untuk mengoptimalkan pembentukan kepribadian yang bermoral;Â
Adapun tindak lajut dari misi tersebut yang dijabarkan dalam rumusan strategi penbangunan pendidikan sebagai berikut:
