Mohon tunggu...
Neylasari
Neylasari Mohon Tunggu... profesional -

ketika mimpi dan harapan datang terlalu pagi... maka cukup hanya secercah senja merah saga yang tertinggal di tepian asa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Apakah Cinta Sejati Itu?

9 Juli 2016   09:56 Diperbarui: 9 Juli 2016   10:05 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: kfk.kompas.com

Aku sedang bertanya kepada awan yang menjatuhkan butiran-butiranya menyuburkan bumi.

Apakah cinta sejati itu...?

Lalu aku bertanya kepada daun yang jatuh penuh kerelaan.

Apakah cinta sejati itu...?

Dan aku masih bertanya kepada jalan yang tiada berujung dan penuh persimpangan.

Serumit itukah Allah menciptakan cinta...

Seperti itukah Allah meberikan sejumput perasaan yang penuh bulir mengalir

Aku mencintainya dalam diam, mendoakannya dalam malam berharap Allah menemukan jalan.

Jika engkau mengenal tentang romeo dan juliet, mengapa tidak dengan fatimah dan ali...?

Lalu, jatuhlah ranting yang telah kering itu. Berganti dengan pupus yang baru...

Seperti helaan nafas panjang yang tidak bertepi. Seperti jalan panjang itu, yang tiada berujung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun