Mohon tunggu...
Neno Anderias Salukh
Neno Anderias Salukh Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Budaya | Pekerja Sosial | Pengawas Pemilu

Orang biasa yang menulis hal-hal biasa

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

"Jokowi Bloon", Kritikan atau Hinaan?

21 Juli 2019   11:34 Diperbarui: 21 Juli 2019   12:44 1118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Jokowi/arrahmahnews.com

"Ya pak maaf pak," tulis Gibran

Artinya bahwa mereka menganggap itu adalah sebuah kritik atau angin yang berhembus dan berlalu.

Akan tetapi, cuitan tersebut bisa dijerat oleh undang-undang jika dianggap menghina presiden. Baru-baru ini sebuah akun Facebook milik seorang warga Blitar, Jawa Timur (Jatim), viral setelah mengunggah foto-foto yang menghina Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi).

Atas perbuatannya, Tersangka dijerat Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). 

Terlepas dari apa yang dikatakan melalui akun facebook dan twitter soal kritik atau hinaan terhadap Jokowi. Kita harus belajar untuk mengkritik dengan cara yang tepat. Membangun argumentasi yang kuat dan memberi solusi tanpa harus mengungkapkan kata-kata kasar yang merendahkan orang lain. Toh, "gado-gado bisa dimakan tanpa sambal."

Salam!!!
Referensi: Satu, Dua, Tiga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun