Semangat pagiiii..., apa kabar semua? Semoga dalam keadaan sehat selalu ya. Bagaimana dengan puasa di hari keempat ini? Semoga menjalaninya dengan lancar ya. Tetap kuat hingga akhir Ramadhan.
Oh iya, tadi sahur dengan apa? Kalau tadi sih saya menu sahurnya sayap ayam cabai hijau. Sederhana, bukan? Ini makanan kesukaan anak-anak saya. Bagian sayap ayam memang yang paling disukai anak-anak.
Entah apa yang membuat anak-anak suka bagian ini. Mungkin karena isi dagingnya yang tidak banyak, jadi bisa habis dengan mudah. Apalagi tulang-tulang sayap ayam kecil-kecil jadi enak digigit-gigit.
Ada apa dengan sayap ayam? Wikipedia menulis sayap ayam adalah sebuah potongan dari sayap ayam yang diolah menjadi makanan (semua orang juga tahu itu hehehe...)
Beragam olahan yang bisa disajikan dari sayap ayam, yang tentu saja sesuai selera. Kalau anak-anak saya sih. Diapakan saja suka. Panggang, goreng, bumbu tepung, sop, bumbu kecap, opor, gulai, cabai hijau, cabai merah, pedas manis, dan lainnya.
Kalau disajikan makanan yang terbuat dari sayap ayam, pasti selalu habis tak bersisa. Saya sih lebih senang bagian ceker dan lehernya. Enak saja saat menggigit tulang-tulangnya, bahkan bisa sampai lumat hehehe...
Kata anak-anak saya, sayap ayam memiliki rasa yang lebih lezat daripada di bagian lain dari daging ayam seperti bagian dada dan paha. Rasanya antara manis dan gurih.
Itu sebabnya, setiap kali saya akan membeli daging ayam, saya tanya anak-anak, mau bagian apanya. Dan, jawabnya selalu bagian sayap. Meski kalau masak bagian lain dimakan juga sih.
Memasak olahan sayap ayam amat mudah dan tidak butuh waktu lama karena dagingnya tak terlalu tebal. Kali ini saya ingin menyajikan sayap ayam cabai hijau. Seperti namanya, bumbunya dari cabai hijau yang dihaluskan.
Bahan-bahannya secukupnya saja karena di rumah hanya berlima saja. Saya, suami, dan 3 anak. Satu kilo sayap ayam yang sudah dibersihkan saya rebus sampai matang. Kemudian tiriskan.
Â
Lalu bumbu-bumbunya. Seperempat cabai hijau besar, 3 siung bawang merah, 3 siung bawang putih, seruas lengkuas, sedikit jahe, 2 buah tomat hijau ukuran sedang, saya ulek sampai halus. Oh iya, sesuai selera ya.
Setelah halus, saya tumis dengan sedikit minyak goreng, masukkan daun jeruk, daun salam, dan batang sereh yang sudah saya geprek. Tumis sampai harum.
