Tak lama berselang giliran Evan Soumilena yang melancarkan ancaman lewat tendangan roket dari jarak jauh, namun penampilan apik kiper Malaysia kembali menggagalkan upaya Evan.
Disamping itu permainan Malaysia sulit berkembang dari transisi dari bertahan ke menyerang selalu gagal. Malaysia terlihat hanya bermain bertahan dan mencoba mencari kesalahan dari pemain  Timnas Indonesia.
Dalam lima menit terakhir babak pertama serangan Indonesia semakin meningkat untuk mencoba menembus barisan pertahanan Malaysia.
Gol yang ditunggu tunggu pun akhirnya pecah juga, di menit 17’ Syauqi Saud Lubis berhasil menggetarkan gawang lawan. Gol ini berawal dari kesalahan kiper Malaysia yang terlambat kembali ke daerahnya, Syauqi bermain satu dua dengan Runtuboy kemudian melepasan tembakan cepatnya yang membuat Indonesia unggul 1-0. Gol Syauqi juga menjadi satu satunya gol yang tercipta di babak pertama.
Di babak kedua Timnas Indonesia masih berusaha menambah gol nya dengan bermain sangat menyerang. Alhasil pertandingan belom ada satu menit, Firman Ardiansyah mampu menambah keunggulan timnas.
Berawal dari Samuel Eko yang menahan bola dengan erat di depan gawang Harimau Malaya, kemudian bolanya diberikan ke Firman Ardiansyah yang mampu menuntaskan peluangnya dengan kaki kiri yang membuat Syawal Sabaruddin kembali tak berdaya sehingga Timnas Indonesia sementara unggul 2-0.
Tak berselang lama, Indonesia kembali menjebol gawang Malaysia lewat aksi Firman Ardiansyah lagi. Kali ini Firman melakukan aksi Individu di sisi kanan pertahanan Malaysia dengan melewati tiga pemain sebelum menembakkan tendangan placing yang menghasilkan gol ketiga bagi Indonesia.
Pada menit ke-30 Indonesia hampir saja menambah gol cantik lewat Samuel Eko, namun sayangnya tendangan balik badannya masih melenceng tipis dari gawang Malaysia.
Sudah unggul 3-0 Indonesia pun tidak mengendorkan serangannya karena jumlah selisih gol sangat berpengaruh terhadap hasil klasmen akhir nanti. Alhasil Timnas Malaysia sama sekali tidak bisa mengembangkan permainan bahkan sangat terkekan.Â
Malaysia hanya sekali melepaskan shoot on target ke gawang Muhammad Albagir. Berdasarkan data diatas bisa disimpulkan bahwa Malaysia tidak pernah menyerang ataupun permainan Malaysia tidak pernah sampai ke garis pertahanan Timnas Indonesia.
