Mohon tunggu...
Naufal Amar
Naufal Amar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya tertarik terhadap isu sosial dan budaya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Kalender Tradisional Suku Baduy Penentu Hal Baik dan Buruk

13 November 2023   13:30 Diperbarui: 13 November 2023   13:32 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Kebudayaan 

Suku di Indonesia memiliki banyak sekali budaya, Baik itu budaya benda / non benda. Salah salah satunya Suku Baduy yang terkenal dengan masih terjaganya budaya dan tradisinya hingga sampai sekarang. 

Salah satunya dalam hal penggunaan sistem penanggalan tradisional yang pernah digunakan oleh masyarakat Baduy atau Kanekes yaitu Kolenjer dan Sastra. Meskipun belum ditemukan data atau catatan Sejarah yang membahas tentang sejak kapan Kolenjer ini digunakan oleh masyarakat Baduy atau Kanekes,namun penggunaan Kolenjer ini sudah sejak lama digunakan oleh masyarakat Baduy atau Kanekes karena menjadi alat yang selalu digunakan dalam keseharian masyarakat Baduy atau Kanekes.

1.Kolenjer

Kolenjer sendiri merupakan sebuah kalender atau sistem penanggalan tradisional yang sudah ada sejak lama dan digunakan secara turun-temurun oleh masyarakat Suku Baduy atau Kanekes. Dimana seusai dengan peraturan Desa Kanekes No 1 Tahun 2007 Bab 1 pasal 1 (Mengenai peristilahan), bahwa Kolenjer merupakan kalender atau sistem penanggalan yang digunakan adat Kanekes dan berlaku secara turun-temurun. Kolenjer merupakan kalender yang terbuat dari kayu berbentuk lempengan papan berukuran 6x25 cm,pada permukaan terdapat ukiran bintik-bintik dan garis dan setiap bintik-bintik serta garis memiliki arti tersendiri. Perhitungan Kolenjer hanya dilakukan oleh orang yang ahli dengan sebutan Puun atau dalam naskah sanghyang siksakandang karesian disebut Bujangga.

Fungsi

Kolenjer sendiri memiliki fungsi untuk menentukan naptu tanggal untuk menghitung bulan,naptu poe untuk menghitung poe dan naptu wanci untuk meramal Nasib baik,perjodohan. Dalam meramal Kolenjer memiliki tiga fungsi :

1.Kolenjer Indit-inditan

Digunakan untuk menentukan hari dan arah dalam berpegian

2.Kolenjer Durujana

Digunakan untuk orang yang mengalami musibah seperti pencurian untuk mencari tahu pelaku pencuriaan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun