Mohon tunggu...
naufal sulthan
naufal sulthan Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

asdkasndkas

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengalaman Bertoleransi

4 Maret 2021   18:57 Diperbarui: 4 Maret 2021   19:07 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ragam umat,umat agamanya...

Ada Islam,ada Kristen,Hindu,Budha...

Semuanya ada disini Bersatu di Bhinneka Tunggal Ika....

...........

Pasti teman teman udah pada tau dong lirik lagu apa itu? Iyak benar,... itu lagu Pujiono-Manisnya Negriku. Di lagu tersebut mengandung banyak makna salah satunya sebagai orang Indonesia kita harus menjaga keberagaman ini berati kita harus saling toleransi sebagai beragam umat,suku,dan budaya. Oleh karena itu kita harus saling menghormati dalam pelaksanakan suka duka dan cita-cita bagi seluruh umat beragama,suku dan budaya yang ada di Indonesia sehingga kita bisa melanjutkan sebagai generasi bangsa dan menghormati para pejuang Indonesia pendahulu yang sangat kita hormati.

Adapun kenalan dari teman saya dia adalah seorang katolik dan di sini kami saling berbeda agama baik kami pun berbeda universitas, walaupun saling berbeda agama di sini kita saling bertoleransi. Adapun pertanyaan pertanyaan yang saya sampaikan kepada dia di jawab dengan pelan dia juga menjelaskan mengunakan pemahaman yang saya ketahui tentunya dengan saling menghargai. Perkenalkan dia adalah mahasiswa dari UWKS Surabaya dia panggil Emanue. saya mengetahui dia melalui teman saya yang dimana dia adalah orang yang taat kepada agama atau bisa di bilang alim. Di karenakan kita sesama mahasiswa dan dia adalah teman nya teman saya sehingga saya mencoba memberanikan diri untuk bertanya atau wawancara kepadanya.


Mungkin teman-teman pada bertanya "seperti apa pertanyaan yang aku berikan?" Pertanyaan yang aku berikan mungkin seperti pertanyaan umum, tetapi dari pertanyaan umum tersebut aku mendapatkan suatu pengalaman. Pertanyaan yang aku berikan mungkin tidak seberapa dan akan menjadi pengetahuan umum untuk diriku tetapi pengalaman ku setelah bertanya atau berwawancara secara 4mata dengan dia memberitahu kepada saya betapa indahnya bertoleransi. 

Mungkin ada yang beranggapan sudah biasa atau biasa saja tetapi tidak dengan saya, rasa cemas akan takut dapat menyingung perasaan dan tidak kelancaran dalam wawancara dapat membuat saya takut sebelum memulai. 

Pendapat pepatah pernah saya dengar bila tidak di coba maka tidak akan tau hasilnya,hal tersebut beneran terjadi apa yang saya takut kan tidak sama sekali terjadi. Saling bertoleransi dan saling menghargai terjadi di wawancara tersebut sehingga wawancara tersebut berakhir dengan lancer dan menambah pengalaman. Makna yang harus kita petik marilah bertoleransi dan saling menghargai sesama, jangn takut untuk saling sharing atau bertanya begitu juga bergaul marilah kita menjadi  pemuda pemuda NKRI yang bertoleransi dan saling menghargai.

            Adapun Pertanyaan yang aku tanyakan:

  • Hari special
  • Puasa
  • Tanggapan toleransi umat beragama di Indonesia

Adapun Ringkasan Jawaban-jawaban yang di berikan:

  • Natal, natal merupakan hari raya yang di mana mengenang kelahrian yesus Kristus
  • Pasca, waktunya selama 1minggu mulainya dari senin, hingga minggu yang di mana palem,hari kamis putih di saat itu makan perjamuan Bersama murid-murid, hari jum'at merayakan (mengenang kisah sengsara yesus kristus sampai di kayu salib) hari sabtu (sabtu suci) karena hari sabtu yesus itu bangkit,hari minngu hari kebangkitan yesus.
  • Hari Minggu, bapak menciptakan 6hari dan hari ke 7 untuk istirahat
  • Mungkin saya mengenalnya dengan sebutan puasa namum di khatolik berbeda Namanya adalah pantang dan puasa. Pantang itu sendiri memiliki arti mengendalikan diri dari makan, di hari jum'at tidak boleh makan daging berdarah maksudnya seperti ayam,ikan dll. Sistem pantang dan puasa ini makan dengan 1x kenyang atau menguranggi porsi makanan seperti hanya pagi 2sendok menjadi setengah sendok,dilakukan selama 40hari.untuk belanja juga di kurangi missal belanja 2hari 300rb maka akan menjadi 150rb dan sisanya untuk aksi solidaritas sepeti sembako,panti asuhan dll.
  • Lalu wawancara yang terakhir mengenai tanggapan, saya bertanya kepada Emanuel tentang tanggapan bagaima toleransi di Indonesia. Emanuel memberikan 2point dari jawaban pertanyaan tersebut yaitu:
  • Kurang dalam bertoleransi di karenakan kurangnya menghargai yang di mana di sisi lain saling menghujat sesame agama lainya.
  • Aturanya kurang komunikasi sehingga tidak dapat saling mengerti antara umat dan beragama seperti seharunya mahasiswa tidak sengan dalam saling bertanya satu sama lain sehingga kehidupan kita lebih baik dan lebih mengenal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun