4.
 Dampak ekologis: Konflik di Laut Cina Selatan tidak hanya berdampak pada keamanan dan perekonomian, namun juga mengancam keseimbangan ekosistem laut.
 Kegiatan militer dan pembangunan berskala besar dapat mencemari lautan dengan limbah minyak, bahan bakar, dan sampah.
 Hal ini menyebabkan kematian biota laut akibat keracunan dan terganggunya rantai makanan.
 Penangkapan ikan ilegal semakin meluas, menyebabkan penurunan stok ikan dan rusaknya habitat laut akibat alat penangkapan ikan yang merusak.
 Lebih jauh lagi, konflik ini dapat memperburuk perubahan iklim.
 Aktivitas militer dan pembangunan meningkatkan emisi gas rumah kaca yang menyebabkan pemanasan global.
 Akibatnya ekosistem laut terancam oleh pemutihan dan matinya terumbu karang.
 Rusaknya hutan bakau  pesisir akibat perluasan infrastruktur juga berkontribusi terhadap kesengsaraan ini.
 Hutan bakau yang berperan dalam mencegah erosi pantai semakin berkurang sehingga memicu terjadinya bencana alam seperti banjir dan tsunami.
 .