Jadi, langsung pulang kembali?
Oo, tentu tidak. Aku dan keluargaku pergi ke pusat perbelanjaan untuk membeli baju yang akan dikenakan saat lebaran tiba, sambil menelusuri deretan toko kami tak sadar waktu sudah mendekati waktu berbuka. Seperti di Yogyakarta, jalanan mulai padat oleh orang-orang yang berburu hidangan ringan untuk berbuka puasa. Bedanya, disini para penjual lebih banyak berjajar di pinggir jalan ketimbang di area khusus yang sudah di sediakan. Mungkin karena lebih mudah dijangkau atau karena suasana pinggir jalan yang lebih menggoda selera, aku tak tau pastinya. Untuk makanan nya pun tak jauh beda, seperti sticky milk,dimsum, kue pancong. Aku membeli kue pancong, dimsum mentai, dan lainnya. Setelah sampai pulang ke rumah, sambil menunggu waktu berbuka, kami bersama sama mempersiapkan makanan untuk berbuka, dan untuk pertama kalinya bagi ku setelah berbulan-bulan berada di perantauan.
Dari momen ini, aku ingin berbagi sedikit wejangan yang pernah kudengar dari kyaiku dan selalu kuingat hingga kini:
Rasulullah SAW bersabda, "Manusia akan senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka." (HR. Bukhari dan Muslim). Maka, nikmati semua yang ada dengan rasa Syukur dengan hati lapang. Karena pada akhirnya berbuka dengan orang-orang tercinta adalah sebuah kenikmatan tiada tara.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI