Mohon tunggu...
NaBe
NaBe Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - Sedang doyan berfikir aneh

Berkhayal indah memang enak dan jadi pemenang

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Mulut Sosialis Otak Kapitalis

21 Juli 2019   15:07 Diperbarui: 21 Juli 2019   15:13 282
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Lo ngapai aja sekarang. Ajak gue dong, siapa tau lo untung gede," ucap Bro bernada lucu.

"Gue sih usaha apa aja, yang penting halal," kata saya sambil malu-malu.

"Apaan tuh, ajak dong. Kayaknya lo untung gede nih."

"Lumayan sih, bisa buat bayar sekolah kedua anak gue."

"Sembako gimana?"  

"Alhamdulillah bisa kebeli walaupun nggak banyak."

"Pulsa lancar dong?"

"Alhamdulillah walau pakai pulsa kuota kaum duafa hehe."

Teman saya yang punya nama lengkap Brondong berfikir keras, terlihat dari bentuk wajahnya yang kusut. Sepertinya akan ada pertanyaan yang lebih sulit untuk saya jawab. Perasaan saya nggak enak. Rasanya seperti akan ada sesuatu yang buruk.

"Begini kawan. Kita sering di ajarkan untuk saling tolong menolong apalagi jika melihat orang susah. Kudu wajib kita tolong agar orang tersebut hidupnya menjadi lebih baik."

"Terus?" dada saya mulai berdetak keras.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun