Mohon tunggu...
Nanda Nuriyana SSiTMKM
Nanda Nuriyana SSiTMKM Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Praktisi dan Akademisi

BERTUGAS DI RUMAH SAKIT dr FAUZIAH BIREUEN BAGIAN KONSELOR HIV AIDS

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Ketajaman Emosi Melatih Diri Lebih Konsisten dalam Menulis

12 Oktober 2021   21:41 Diperbarui: 13 Oktober 2021   17:46 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Milikilah tempat khusus

Tempat yang menenangkan jiwa untuk terciptanya suasana inspiratif, dan menggerakkan imajinasi anda sehingga menulis lebih mudah.

3. Milikilah sarana khusus

Usahakan sarana yang Anda miliki, misalnya personal komputer, laptop, tab atau android yang khusus digunakan hanya untuk menulis. Sarana khusus akan mendorong minat anda untuk menulis dan merambah ke dunia penulisan yang lebih luas

4. Milikilah tujuan khusus

Tulisan akan lebih bermanfaat bila penulisnya memiliki tujuan khusus, misalnya, berbagi pengetahuan parenting, keluarga, kesehatan, pendidikan, politik, kebudayaan, olahraga dan hobi lain yang mempengaruhi pembaca untuk menjalani dan menikmati hidup secara lebih bermakna dan berkualitas.

Memiliki waktu, tempat, sarana, dan tujuan yang khusus bagi penulis pemula sangat penting untuk melatih diri agar konsistensi. 

Seiring dengan bertambahnya kemampuan menulis, pengalaman dan jam terbang sudah tinggi sehingga respon seorang penulis bisa melakukan kegiatan menulis kapan saja, di mana saja, dan menggunakan sarana apa saja dengan tujuan unik dan beragam pula. 

Satu pesan dari penulis, jangan pernah merasa gagal sebelum pernah mencoba. Semua kita berawal dari pemula merintis dari waktu ke waktu dengan berbagai onak dan duri. 

Semua profesi tidak ada yang langsung jadi, seumpama mie instan aja perlu di seduh dulu baru bisa dinikmati.

Kalahkan rasa takut dan munculkan keberanianmu, perlahan runtuhkan blok mental seperti batu bata yang dirubuhkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun